9 Fitur Utama ERP System Finance serta Manfaatnya

Bisnis berskala besar membutuhkan pengelolaan yang ekstra, terlebih dalam hal keuangan. Jika Anda masih terpaku pada pengelolaan secara manual, tentu akan sulit bagi perusahaan Anda untuk berkembang ke depannya. Belum lagi terdapat risiko kesalahan pencatatan keuangan. Itulah mengapa banyak perusahaan memutuskan untuk menggunakan Sistem ERP, khususnya ERP system finance.

ERP Finance adalah rangkaian modul perangkat lunak terintegrasi ini dirancang untuk mengotomatisasi dan memperbaiki efisiensi operasi keuangan perusahaan. Sistem ini mempermudah Anda dalam melakukan pencatatan dan pelaporan keuangan secara efisien.

Anda tidak perlu lagi berurusan dengan invoice cetak berlembar-lembar atau hitung manual yang berisiko. Menggunakan satu sistem ERP Finance terpadu, bisnis Anda akan melejit dan bertahan dalam tantangan industri global. Jika Anda ingin mengetahui detail fitur sistem ini, artikel berikut akan menjelaskannya untuk Anda.

1. Pelacakan Keuntungan 

Dalam lingkungan bisnis yang kompetitif, pemahaman yang akurat mengenai profit total sangat vital untuk menilai pertumbuhan perusahaan. Implementasi ERP dapat memperkaya manajemen keuangan dengan fitur profit tracking yang efisien, memungkinkan analisis keuntungan secara komprehensif dan optimalisasi sumber daya keuangan. Dengan data ini, sistem dapat memprediksi tren keuntungan masa depan, mendukung pengembangan strategi untuk memaksimalkan profit secara efektif.

2. Manajemen Buku Besar

Buku besar memegang peranan krusial dalam mendokumentasikan semua transaksi keuangan perusahaan untuk periode tertentu. Fitur ini terintegrasi dengan modul lain, seperti inventaris dan CRM. Dalam buku besar, Anda dapat melacak aset, kewajiban, akun modal, serta pendapatan dan beban, dengan semua data disimpan terpusat dalam satu dashboard yang memudahkan pengelolaan pengeluaran.

Transaksi tidak biasa, seperti indikasi penipuan, lebih mudah teridentifikasi berkat notifikasi yang dihasilkan sistem. Ini memungkinkan pengelolaan arus kas menjadi lebih efisien dan memfasilitasi evaluasi menyeluruh terhadap kesehatan keuangan perusahaan.

Baca juga: Alasan Pentingnya Penggunaan Software CRM bagi Bisnis

3. Hutang Usaha

Fitur ini membantu Anda dalam mengelola hutang perusahaan kepada vendor atau kreditur dengan efisien. Dengan mengintegrasikan data pengeluaran ke dalam sistem pembelian, fitur ini mempermudah kontrol atas arus kas perusahaan. Keakuratan pencatatan otomatis ini sangat efektif dalam meminimalkan kesalahan manusia, sehingga memudahkan pengelolaan faktur dalam jumlah besar dan transaksi lainnya tanpa hambatan.

Keunggulan utama dari fitur ini adalah kemampuan untuk memberikan notifikasi tentang total hutang dan jadwal jatuh tempo, yang memungkinkan Anda menghindari keterlambatan pembayaran dan potensi kenaikan suku bunga. Dengan demikian, manajemen keuangan menjadi lebih terorganisir dan efisien, mendukung stabilitas operasional perusahaan.

4. Piutang Usaha 

Fitur ini memungkinkan Anda mengelola dana yang harus dibayarkan oleh pihak debitur dengan efisiensi yang tinggi. Baik pembayaran tunai maupun melalui faktur, semua transaksi akan terlacak dengan akurat, memudahkan proses perhitungan pemasukan Anda.

Sistem ERP terbaik menawarkan akses mudah bagi pelanggan untuk melakukan pembayaran dan mengirimkan notifikasi pengingat pembayaran tepat waktu. Ini tidak hanya meningkatkan kepuasan pelanggan, tetapi juga mendorong loyalitas mereka, menjadikan mereka pelanggan setia perusahaan Anda. Untuk merasakan kemudahan dan manfaat ini, cobalah skema harga berikut.

5. Manajemen Aset Tetap

Fitur manajemen aset tetap memudahkan pengelolaan aset perusahaan, seperti peralatan dan kendaraan, dengan memberikan visibilitas atas penggunaan dan biaya. Pengelolaan ini memungkinkan Anda untuk merencanakan anggaran secara efisien, termasuk untuk perawatan yang diperlukan.

Pelacakan aset yang efektif mengurangi risiko pembayaran pajak yang tidak tepat akibat kesalahan pencatatan. Menyinkronkan dan memperbarui catatan aset secara berkala adalah esensial untuk memastikan keakuratan data dan menghindari kesalahan finansial.

Baca juga: Tips Mengelola Arus Kas (Cash Flow) secara Efisien Bagi Manajer Keuangan Perusahaan

6. Manajemen Risiko 

Dalam dunia bisnis, menghadapi risiko adalah hal yang tak terelakkan. Sebagai pemimpin, keputusan Anda dalam mengelola risiko harus bijaksana dan berani untuk memastikan perlindungan terhadap perusahaan. Fitur analisis risiko dalam ERP system finance kami membantu Anda memprediksi, menganalisis, dan mengelola potensi krisis, baik yang berkaitan dengan keuangan maupun bencana alam.

Dari perspektif keuangan, fitur ini memantau arus kas harian, membantu memastikan operasional perusahaan berjalan lancar. Lebih dari itu, fitur ini juga mengawasi ketersediaan cadangan kas, yang vital untuk menutupi hutang dan mengelola risiko kredit, terutama jika terjadi keterlambatan pembayaran dari pelanggan.

7. Pelaporan 

Dalam manajemen keuangan perusahaan, catatan yang akurat dan terkini adalah kunci. Sistem ERP Finance, dengan fitur reporting yang canggih, memungkinkan akses real-time ke data keuangan, mendukung pembuatan prediksi dan keputusan berdasarkan informasi terkini. Integrasi dengan teknologi blockchain erp meningkatkan keamanan dan transparansi data, memberikan keandalan ekstra dalam pencatatan transaksi keuangan.

Dashboard dalam ERP system finance menawarkan tampilan komprehensif tentang pendapatan, penjualan, ekspektasi penjualan, pengeluaran, dan aspek keuangan lainnya, yang semuanya dapat disesuaikan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan spesifik Anda. Laporan keuangan dapat ditinjau dalam format grafik, memudahkan interpretasi dan analisis kondisi keuangan perusahaan Anda dengan lebih efektif.

Baca juga: 4 Manfaat Laporan Keuangan dalam Bisnis

8. Manajemen Multi-Mata Uang

Ekspansi ke pasar internasional adalah tujuan strategis bagi banyak perusahaan nasional, memungkinkan mereka untuk meningkatkan skala usaha dan menjangkau pasar yang lebih luas. Implementasi sistem ERP Keuangan sangat krusial dalam konteks ini, karena mendukung manajemen transaksi dalam berbagai mata uang asing.

Fitur manajemen multi-mata uang dari sistem ERP memfasilitasi otomatisasi dalam proses penjualan dan pembelian, serta konversi mata uang asing dengan efisien. Ini memastikan bahwa perbedaan mata uang tidak lagi menjadi penghalang dalam menyelesaikan transaksi keuangan, memberikan keleluasaan lebih dalam operasi bisnis global Anda.

9. Manajemen Pajak 

Dalam konteks finance dan ERP dalam logistik, fitur manajemen pajak menyediakan basis yang kuat untuk pengelolaan sistem perpajakan, termasuk penyimpanan pengaturan, fungsi audit, dan pelaporan pajak yang efisien. Implementasi fitur ini sangat membantu dalam pengumpulan pajak penjualan dan PPN secara konsisten, memastikan kepatuhan terhadap regulasi perpajakan.

Sebagai solusi efektif, fitur manajemen pajak ini dirancang untuk mengurangi waktu dan upaya yang diperlukan dalam menangani tugas-tugas perpajakan. Keandalannya dalam menyederhanakan proses terkait pajak menjadikannya pilihan yang tepat bagi perusahaan yang ingin mempercepat dan memaksimalkan efisiensi operasional perpajakan.

Kesimpulan

Pengelolaan keuangan yang efisien dan akurat merupakan faktor krusial dalam operasional perusahaan. Banyak bisnis memilih untuk mengadopsi Sistem ERP Finance untuk mengeliminasi risiko kesalahan pencatatan keuangan. Sistem ini memfasilitasi pencatatan transaksi dari berbagai departemen secara otomatis dan akurat, sehingga mengurangi beban kerja akuntan dalam verifikasi pengeluaran antar-divisi.

Fitur Profit Tracking dan manajemen risiko dalam ERP System Finance dari HashMicro membantu perusahaan memantau kondisi keuangan secara komprehensif dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya. Dengan kemampuan kustomisasi, prediksi dan mengelola potensi krisis, sistem ini mendukung pengambilan keputusan yang lebih strategis. Dapatkan konsultasi dan demo gratis dari HashMicro untuk memaksimalkan potensi sistem keuangan Anda.

Pertanyaan Seputar FAQ ERP Finance

• Apa yang dimaksud dengan ERP?

  Sistem ERP (Enterprise Resource Planning) merupakan konsep yang telah menjadi fundamental dalam lingkup bisnis dan teknologi informasi. Fungsi ini esensial untuk mengkoordinasikan dan meningkatkan efisiensi operasional perusahaan di berbagai sektor.

• ERP mencakup apa saja?

  Selain manajemen keuangan, ERP juga menyertakan modul untuk berbagai fungsi bisnis lainnya seperti manajemen rantai pasokan dan sumber daya manusia, mengintegrasikan semua aspek ini dalam satu sistem yang terpadu.

• Apa tujuan dari ERP?

  Tujuan utama dari ERP adalah untuk meningkatkan efisiensi operasional bisnis dan memfasilitasi proses pengambilan keputusan yang lebih efektif.

• Kapan ERP cocok digunakan?

  Implementasi sistem ERP menjadi solusi ideal bagi perusahaan dengan proses bisnis yang kompleks. Sistem ini menawarkan platform terpadu yang memungkinkan integrasi mulus antara berbagai proses bisnis, memastikan koordinasi dan efisiensi yang lebih baik dalam operasional perusahaan.

• Kapan ERP cocok digunakan?

  Implementasi sistem ERP menjadi solusi ideal bagi perusahaan dengan proses bisnis yang kompleks. Sistem ini menawarkan platform terpadu yang memungkinkan integrasi mulus antara berbagai proses bisnis, memastikan koordinasi dan efisiensi yang lebih baik dalam operasional perusahaan.

• Apa peran ERP dalam perusahaan?

  ERP memfasilitasi perusahaan dalam mengintegrasikan berbagai sistem, mengotomatisasi proses bisnis, dan menyediakan informasi real-time mengenai operasional perusahaan.