Tips Menyusun Target Penjualan bagi Tim Pemasaran Perusahaan

Menetapkan target penjualan yang akurat merupakan langkah krusial dalam pengelolaan bisnis. Kesalahan dalam penetapan target penjualan dapat berdampak serius pada kesehatan finansial perusahaan.

Dengan menentukan target penjualan, bisnis Anda bisa berjalan lebih lancar karena sudah mengetahui target pasar penjualan.

Untuk itu, penting bagi perusahaan untuk secara cermat merencanakan dan mengevaluasi target penjualan mereka, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti pasar, persaingan, tren industri, dan sumber daya yang tersedia.

Apakah Anda selama ini masih merasakan kesulitan dalam menetapkan target penjualan perusahaan? Jika iya, artikel berikut akan membahas bagaimana cara Anda untuk menentukan, menyusun, dan mencapai target penjualan baik per individu maupun dalam tim.

Perhitungkan Target Penjualan Bulanan

Sebelum menentukan target per individual atau per tim, Anda harus memastikan rencana target tersebut bersesuaian dengan target tahunan.

Setelah memastikan target tahunan Anda, perhitungkan berapa departemen, tim, dan orang sales yang harus terlibat untuk memenuhi target tersebut tiap bulannya.

Oleh karena itu, Anda dapat menentukan dan menyusun target penjualan Anda dengan jelas, berikan tugas ke tenaga penjualan yang tepat, dan pantau kemajuan setiap tenaga penjualan dengan mengaplikasikan software penjualan yang ada.

Pasang Target Penjualan Secara Perlahan

Anggarkan biaya untuk waktu ramp up untuk karyawan jika Anda akan menerapkan target baru. Contoh kasusnya seperti ini: sales Anda sekarang mengirim 50 email per minggu dan Anda ingin meningkatkannya menjadi 100.

Jangan tiba-tiba menaikkan target penjualan sesuai rencana terbaru. Lakukan perlahan-lahan mulai dari menaikkan menjadi 60 di minggu ini, 70 di minggu berikutnya, dan seterusnya hingga target Anda tercapai.

Hal ini penting karena jika sales tidak mampu memenuhi target yang melonjak tadi, mereka akan tertekan dan berkurang motivasinya.

Dengan strategi penjualan ini mereka bisa bekerja dengan kualitas yang jauh lebih baik karena tidak kelelahan dalam mencapai target penjualan ini. Sehingga perusahaan tetap diuntungkan tanpa harus memberi tekanan terhadap sales.

Urutkan Target Penjualan

Dalam kata lain, tentukan prioritas Anda. Tentukan target mana yang akan membawa keuntungan lebih tinggi dan jadikan itu target pertama Anda.

Tetapi, apabila Anda akan menentukan dan menyusun target penjualan untuk sales junior, tentukan target yang sekiranya bisa membuat mereka berkembang.

Mengurutkan target penjualan akan berarti jika ternyata sales tidak mampu memenuhi semua target. Setidaknya, target utama perusahaan sudah terpenuhi.

Ubah Angka Target Penjualan ke Target Aktivitas

Untuk menentukan apa saja yang harus dilakukan demi menyusun target penjualan, pertimbangkan rekam jejak karyawan Anda melalui pipeline yang ada dalam sistem CRM untuk melihat kegiatan apa saja yang sudah mereka lakukan untuk mencapai target-target sebelumnya.

Dengan cara seperti ini, Anda bisa mengubah target penjualan (yang mungkin agak menakutkan) ke metrik yang dapat diorganisir.

Sehingga karyawan tidak akan fokus kepada angka penjualan tetapi seberapa banyak usaha yang mereka lakukan untuk menghasilkan angka penjual.

Hal ini akan lebih efektif karena tidak memberikan tekanan terhadap karyawan.

Tentukan Insentif Penjualan

Berapa insentif yang Anda beri untuk sales jika mereka memenuhi kuota penjualan? Bonus dan kompensasi lah yang membuat mereka tetap termotivasi untuk melakukan yang terbaik.

Lantas, bagaimana insentif untuk menyusun target penjualan yang lebih kecil? Perhatikan apa yang membuat sales anda bersemangat. Janjikan mereka bonus tunai atau liburan akhir pekan yang menyenangkan.

Otomatiskan proses administrasi karyawan dan kegiatan operasional lainnya melalui Sistem HRM. Tidak ada budget? Tidak masalah. Anda bisa memberikannya kesempatan untuk networking atau cuti tambahan sebagai bonus.

Pantau Kemajuan Target

Seluruh strategi sales yang dilakukan untuk mencapai target tadi akan sia-sia jika tidak dipantau. Pantau segala kemajuan perusahaan melalui dashboard di sistem penjualan Anda secara real-time.

Jika ada seorang sales yang tidak memenuhi target, bicarakan secara langsung sebelum target bulanan mereka terganggu. Setelah menyusun target penjualan, berikan tim sales Anda pelatihan dan mentoring jika ternyata sales Anda mengalami kesulitan berkepanjangan dalam memenuhi target.

Jelaskan framework yang Anda ingin mereka mengerti atau Anda bisa meminta mereka untuk mendiskusikannya dengan mentornya. Adanya orang untuk berbagi keluh kesah mereka selain manajer lah yang sebenarnya mereka butuhan.

Software CRM dan Aplikasi Penjualan Barang untuk Membantu Menyusun Sales Target

Software CRM dan aplikasi penjualan barang memiliki peran yang krusial dalam membantu perusahaan menyusun target penjualan yang efektif. Dengan memiliki target penjualan secara spesifik, perusahaan mampu menyusun strategi pencapaian target yang tepat agar target tersebut dapat tercapai.

Berikut merupakan beberapa fitur yang mampu membantu perusahaan dalam menentukan sales target secara spesifik:

Pemahaman data historis

Dengan menganalisis data historis penjualan, perusahaan dapat mengidentifikasi pola dan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja penjualan sebelumnya. 

Hal ini memungkinkan mereka untuk membuat perkiraan yang lebih akurat tentang apa yang dapat dicapai di masa depan, serta mengidentifikasi peluang dan tantangan yang perlu dihadapi. 

Dengan informasi historis ini, perusahaan dapat merencanakan target penjualan yang realistis dan strategi yang lebih efektif untuk mencapainya.

Prediksi penjualan

Penjualan adalah salah satu aspek penting dalam bisnis yang ada. Untuk itu, perusahaan harus memastikan bisnis yang mereka miliki bisa menjual secara optimal.

Dengan menggunakan sistem ini, perusahaan bisa melakukan estimasi penjualan di masa depan dengan menggunakan algoritma yang ada.

Fitur ini memanfaatkan data historis dan informasi pelanggan untuk mengidentifikasi tren penjualan, mengukur kinerja tim penjualan, dan membuat perkiraan penjualan yang lebih akurat.

Dengan prediksi penjualan, perusahaan dapat merencanakan strategi penjualan yang efektif dan mencapai target penjualan mereka dengan lebih konsisten.

Jika tertarik untuk menggunakan fitur dari sistem CRM ini, Anda bisa mendapatkan skema perhitungannya disini.

Segmentasi pasar

Melakukan survey atas pasar yang akan menjadi target bisnis dari perusahaan merupakan suatu keharusan. Dengan mengetahui pasar yang akan ada akan mempermudah perusahaan untuk menentukan target pasar mereka.

Dengan fitur ini, perusahaan dapat memisahkan pelanggan mereka ke dalam kelompok berdasarkan berbagai kriteria seperti demografi, perilaku pembelian, atau preferensi produk. 

Hal ini memungkinkan tim penjualan untuk lebih efektif dalam menentukan target penjualan, menyesuaikan strategi pemasaran, dan memberikan layanan yang lebih personal kepada setiap segmen pelanggan.

Pelacakan real-time

Dengan kemampuan ini, tim penjualan dapat memantau aktivitas pelanggan secara langsung, melihat interaksi terbaru, dan menganalisis data terkini. Fitur ini akan membantu perusahaan dalam memantau kemajuan dalam penjualan yang ada.

Hal ini memungkinkan mereka untuk merespons peluang penjualan dengan lebih cepat, mengidentifikasi tren, serta menyesuaikan target mereka sesuai dengan perubahan yang terjadi dalam perilaku pelanggan secara instan.

Analisis produk

Produk yang akan dijual menjadi hal yang sangat penting untuk perusahaan perhatikan. Dengan memperhatikan produk yang akan dijual, kualitas produk akan menjadi lebih baik. Gunakan bantuan aplikasi pencatatan penjualan untuk mempermudah proses ini.

Tidak hanya itu, sistem ini akan membantu perusahaan dalam mengetahui produk unggulan dan potensi penjualan yang ada. Dengan informasi ini, perusahaan dapat mengidentifikasi produk yang paling diminati dan mengalokasikan sumber daya dengan lebih efisien.

Kesimpulan

Menentukan target penjualan penting untuk menentukan pendapatan yang hendak Anda capai. Untuk melakukannya, tentu membutuhkan koordinasi yang baik antara tim, sehingga manajer perlu menyusun target penjualan dengan bijak. Mengkomunikasikan target penjualan harus tim lakukan secara efektif dan seoptimal mungkin.

Anda dapat mengoptimalkan target penjualan dengan sistem penjualan dari HashMicro yang terintegrasi dengan Sistem CRM untuk mempermudah Anda dalam memantau aktivitas penjualan secara menyeluruh, mengelola data prospek, mendapatkan laporan penjualan secara real-time, dan lain-lain.

Jika Anda tertarik untuk menggunakan software CRM yang bisa memaksimalkan penjualan Anda, coba demo gratisnya sekarang.

Pertanyaan Seputar menyusun target penjualan

• Apa yang dimaksud dengan target penjualan?

  Ini adalah jumlah yang diharapkan bisa terjual sesuai target yang sudah ditentukan.

• Apa itu target pasar dan contohnya?

  Target pasar adalah sekelompok konsumen yang jadi sasaran untuk pendekatan bisnis supaya membeli produk atau jasa yang ditawarkan bisnis tersebut. Contoh target pasar dan produknya yaitu perempuan-perempuan muslimah akan tertarik dengan produk baju-baju muslimah seperti kaftan dan gamis.

• Apa Saja Langkah-langkah Strategi Pemasaran?

  (1)Memahami Kondisi dan Kebutuhan Pasar. (2)Merencanakan Strategi. (3)Buat Buyer Persona/Persona Pembeli. (4)Menentukan Goals/Tujuan Akhir. (5)Pilih Tools. (6)Perhatikan Sumber Daya Kamu. (7) Analisis Kompetitor. (8)Jalankan Strategi.

• Mengapa target penjualan penting?

  Dengan menerapkan target konsumen, penjualan produk dapat lebih meningkat. Selain itu, wirausahawan akan lebih mudah dalam mengembangkan produk. Dari hasil data yang teah diperoleh dari target pasar akan membantu dalam menganalisis produk yang disenangi oleh pelanggan.