Bagi para pengusaha, khususnya di ranah digital, chatbot menjadi salah satu hal yang paling penting untuk digunakan. Chatbot merupakan sesuatu yang harus setiap bisnis gunakan karena dapat membuat pekerjaan menjadi lebih mudah, terutama dalam memberikan tanggapan cepat terhadap pesan pelanggan.
Memang benar bahwa fungsi chatbot masih belum bisa menggantikan peran manusia sepenuhnya. Namun, teknologi ini dapat mengisi keterbatasan kapasitas pelayanan manusia dalam melakukan aktivitas customer relationship management secara maksimum.
Menurut data Landbot, industri chatbot telah berkembang dengan stabil bahkan sebelum pandemi. Namun, krisis memberikan dorongan besar untuk mengadopsi teknologi ini. Pada tahun 2020, pasar chatbot bernilai $17,17 miliar dan memiliki proyeksi dapat mencapai $102,29 miliar pada tahun 2026, mencatat tingkat rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) sebesar 34,75% pada periode perkiraan 2021 – 2026.
Daftar Isi:
Pilih daftar isi
Apa itu Chatbot?
Chatterbot atau Chatbot adalah aplikasi interaktif yang dirancang untuk berinteraksi dengan manusia melalui platform dengan menggunakan teks sebagai metode komunikasi. Tujuan utama dari chatbots adalah memanfaatkan mesin untuk berkomunikasi dengan manusia secara alami.
Saat ini, berbagai industri telah menggunakan chatbot untuk membantu hubungan komunikasi mereka dengan para pengguna. Chatbot akan lebih optimal jika dibantu menggunakan crm software.
Beberapa Jenis Chatbot
Dalam perkembangannya, Berbagai perusahaan pengembang teknologi ini kemudian menciptakan dan mengembangkan beberapa Chatterbot yang memiliki fungsi lebih spesifik untuk berbagai kebutuhan tertentu. Berikut adalah jenis-jenis Chatbot berdasarkan faktor pembedanya.
Chatbot yang bekerja berdasarkan tugas
Chatbot jenis ini merupakan program yang dibuat dengan tujuan utama untuk berfokus pada menjalankan fungsi tertentu. Chatterbot jenis ini dapat memberikan respons otomatis, seperti percakapan, untuk merespons pertanyaan pengguna dengan cepat. Bentuk obrolan berorientasi pada tugas ini mampu menjawab pertanyaan umum mengenai bisnis dengan cepat. Perusahaan banyak menggunakan jenis chatterbot ini karena kemudahannya.
Chatbot yang bekerja berdasarkan data dan prediktif
Chatbot yang bekerja berdasarkan data dan prediksi sering dikatakan sebagai asisten virtual, karena chatterbot satu ini memiliki kecanggihan dalam memberikan respon pertanyaan pengguna. Selain itu, chatterbot jenis ini juga lebih interaktif dan lebih dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dibandingkan chatbot berdasarkan tugas.
Cara Kerja Chatbot
Sederhananya, fungsionalitas chatbot berdasarkan pada kata kunci yang sudah tercatat ke dalam sistem. Setiap kali chatterbot menerima pertanyaan dari pengguna, maka secara otomatis bot akan menyesuaikan jawaban mana yang sesuai dengan kata kunci dari pertanyaan yang pelanggan ajukan. Selain dilengkapi dengan fungsi identifikasi dan analisis yang responsif, ada tiga jenis metode sistem operasi yang chatbot gunakan.
Baca Juga : Mengenal Istilah Internet of Things (IoT) lebih Dalam
Pattern matching (penyesuaian pola)
Dalam metode ini, bot menggunakan strategi pencocokan pola saat mengelompokkan teks. Ini memungkinkan bot untuk menghasilkan respons yang sesuai dengan permintaan pengguna. Setiap kali chatterbot menerima pertanyaan, chatterbot memberikan jawaban yang sesuai dengan pola terkait. Namun, jika ada permintaan yang tidak berbentuk pola, chatbot tidak dapat memberikan respons yang memadai. Pola ini terkenal sebagai Artificial Intelligence Markup Language (AIML). Contoh pola AIML yang ada pada bot kira-kira sebagai berikut.
Decision tree-based
Cara kerja chatbot yang menggunakan decision tree-based ini salah satu cara kerja yang kurang user-friendly. Hal ini karena pengguna harus mengikuti urutan respons yang telah terprogram oleh mesin bot. Metode ini terkadang bisa sederhana atau kompleks tergantung pada bagaimana konsep rancangan chatterbot tersebut. Namun, banyak bisnis yang juga menggunakan metode ini karena kompleksitasnya rendah, lebih cepat, dan tetap berguna dalam menanggapi permintaan pengguna. Saat pelanggan menggunakannya, pengguna akan melihat beberapa tombol yang berisi teks respon untuk melanjutkan diskusi dengan chatbot.
Contextual (Kontekstual)
Metode chatbot kontekstual didasarkan pada sistem kecerdasan buatan dengan machine learning (ML) untuk membuat percakapan secara alami. Bahkan, metode ini dinilai sebagai sistem terbaik dibandingkan dengan pattern matching maupun decision tree-based. Salah satu teknologi yang sering digunakan untuk membuat metode kerja kontekstual di chatbot adalah Natural Language Processing (NLP). NLP adalah teknologi yang memudahkan AI untuk memahami konteks apapun yang pengguna maksud dalam bahasa yang sesuai.
Agar sistem kontekstual dapat bekerja secara optimal, pengembang harus merancang database yang cukup besar untuk menampung segala bentuk data permintaan pengguna. Pengembang bisa mengumpulkan data pelanggan, transkrip percakapan di fitur live chat, dan berbagai data pendukung lainnya. Semakin banyak data yang dikumpulkan dalam database, maka semakin responsif bot akan tumbuh.
Peran Penting Chatbot dalam Bisnis
Selalu tersedia selama 24 jam
Konsumen membutuhkan pelayanan secepat mungkin untuk melayani kebutuhan mereka. Namun kita tahu pasti ada batasan jam kerja apabila bisnis menggunakan layanan konsumen menggunakan tenaga manusia. Dengan menggunakan chatbot yang responsif, konsumen akan mendapatkan pelayanan setiap saat tanpa ada batasan waktu.
Meningkatkan kepuasan pengguna terhadap layanan pelanggan
Chatbot dapat secara proaktif terlibat dalam percakapan dengan pelanggan dengan menawarkan rekomendasi dan membantu pelanggan dalam menyelesaikan permasalahan yang Ia alami. Untuk alasan ini, perusahaan sering menggunakan bot meningkatkan kualitas pengalaman pelanggannya. Apabila bisnis dapat melayani pelanggan setiap saat dengan bantuan chatterbot, maka pelanggan akan semakin merasa puas karena mendapatkan pelayanan yang mereka inginkan.
Tidak memerlukan biaya yang besar
Chatbot sangat efektif untuk bisnis yang ingin menghemat uang. Hal ini karena, dengan menggunakan chatterbot, bisnis tidak perlu mempekerjakan staf pendukung untuk berperan sebagai customer service dan memberikan layanan kepada konsumen.
Mendukung konversi lead dan peningkatan penjualan
Pembuatan prospek atau lead generator adalah langkah bisnis untuk mendorong konversi dari setiap pengunjung ke situs web bisnis. Bisnis dapat menggunakan bantuan bot untuk mengumpulkan data tentang setiap pengunjung situs web, seperti alamat email dan nomor telepon, untuk menetapkan kelompok sasaran berdasarkan preferensi konsumen.
Baca Juga : Prospek Adalah: Berikut Cara Melakukannya dan Kegunaannya Bagi Bisnis
Beberapa Contoh Platform Chatbot Terbaik
ManyChat
ManyChat adalah platform chatterbot yang mengutamakan pengalaman pembuat. Dari desain yang ringan dari editor drag-and-drop mereka, hingga penawaran harga yang sangat rasional, ManyChat menjadi salah satu pembuat chatbot terbaik yang adai. Chatterbot ini dapat berfungsi di banyak saluran umum, seperti Facebook Messenger, Instagram, email, dan SMS, serta memiliki lebih dari 25 templat untuk membantu Anda mulai dengan mudah.
MobileMonkey
MobileMonkey adalah teknologi bot yang banyak terdapat pada platform Facebook Messenger, situs web, dan SMS. Peluang bisnis untuk mendapatkan konversi tinggi, bahkan lebih tinggi dengan platform ini. Apalagi jika bisnis menggabungkannya dengan berbagai langkah pemasaran lain, seperti kampanye iklan dan drip marketing.
Anda dapat memilih untuk menggunakan versi gratis maupun berbayar sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Selain itu, MobileMonkey menawarkan sejumlah manfaat, seperti: mampu mengelola semua percakapan melalui aplikasi seluler smartphone, membuat percakapan yang mudah komunikatif dan interaktif, serta memberikan respons secara cepat.
Pandorabots
Pandorabots adalah salah satu pembuat chatbot yang menjadi salah satu yang tertua di pasar. Pandorabots menggunakan open source, menggunakan AIML, dan memungkinkan pengguna untuk membangun apa pun yang mereka inginkan. Meskipun tetap ada kurva untuk mempelajari pembuatan chatterbot ini, termasuk perlunya beberapa pengetahuan pemrograman, tetapi kemungkinannya benar-benar tidak terbatas.
Anda dapat menggunakan chatterbot ini di sebagian besar aplikasi perpesanan populer, serta aplikasi seluler dan situs web Anda sendiri. Pandorabots juga menggunakan model priced-to-scale yang memungkinkan Anda menskalakan kebutuhan dan harganya seiring dengan berkembangnya kebutuhan Anda.
Kata.ai
Salah satu platform chatbot terbaik karya Indonesia, yaitu Kata.ai, juga menawarkan teknologi bot dengan beragam kelebihan. Anda dapat menggunakan platform ini untuk mendukung seluruh aktivitas bisnis Anda, termasuk pemasaran hingga untuk mengumpulkan data tentang perilaku konsumen. Beberapa fitur terbaik dari Kata.ai di antaranya: mampu bekerja dengan sistem NLP sehingga bot dapat merespon seperti manusia, mendukung kode JavaScript untuk membangun CMS (Content Management System) yang dapat dikostumasi, dan mampu mengintegrasikan projek pengguna dengan Prebuilt Module Kata.ai untuk menghasilkan kualitas bot yang lebih canggih.
Kesimpulan
Chatbot memiliki peran yang penting bagi bisnis, terutama bisnis yang sudah melakukan digitalisasi. Dengan memanfaatkan teknologi ini, perusahaan akan mampu untuk semakin meningkatkan pelayanannya kepada pelanggan. Hal ini karena chatbot akan menjawab pertanyaan dari pelanggan secara cepat dan responsif.
Mengimplementasikan software help desk pada organisasi atau bisnis membantu mengurangi dampak negatif dari masalah atau perubahan yang tidak terduga. Pertanyaan dan keluhan yang masuk dari pelanggan merupakan data dan informasi yang dapat dijadikan bahan bagi pemimpin bisnis untuk mengevaluasi umpan balik pelanggan dan perubahan kebijakan secara efektif.
Anda dapat memanfaatkan aplikasi help desk dari Hashmicro untuk membantu berikan pelayanan terbaik bagi pelanggan melalui interaksi langsung antara admin dan pelanggan.