Kemenperin mengemukakan bahwa industri otomotif nasional ditopang oleh kendaraan bermotor roda empat atau lebih dengan kapasitas produksi sebesar 2,35 juta unit. Berbagai merek kendaraan pun ramai memasuki Indonesia dan menciptakan kompetisi yang ketat. Hal ini jadi tantangan tersendiri, sebab perusahaan harus “berbagi” konsumen dengan merek lain, tak terkecuali perusahaan Toyota. Ternyata, meski termasuk perusahaan raksasa, Toyota tetap merasakan kesulitan saat mengelola pelanggan, terlebih jika tidak ada implementasi CRM pada perusahaan Toyota.
Toyota sendiri merupakan salah satu perusahaan otomotif terkemuka dan tergabung ke dalam Astra Auto 2000. Walaupun perusahaan ini terkenal dengan inovasi dan kualitas produknya, Toyota juga tetap harus memperhatikan pentingnya membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan. Tidak hanya itu, perusahaan ini juga menerapkan sistem customer relationship management atau CRM pada perusahaan Toyota.
Daftar Isi:
Pilih daftar isi
3 Tantangan CRM pada Perusahaan Toyota
Pada bagian sebelumnya, kami telah menjelaskan bahwa perusahaan otomotif di Indonesia menghadapi tantangan yang berkaitan dengan pelayanan pelanggan atau customer relationship. Untuk lebih rincinya, berikut adalah tiga masalah manajemen pelanggan.
1. Tingkat layanan yang tidak konsisten
Tantangan pertama yang dihadapi oleh perusahaan Toyota adalah menjaga tingkat layanan yang konsisten di seluruh jaringan mereka. Dengan adanya berbagai cabang, dealer, dan mitra bisnis yang terlibat, ada kemungkinan terjadinya variasi dalam tingkat pelayanan yang diberikan kepada pelanggan. Hal ini dapat mempengaruhi kepuasan pelanggan dan citra merek Toyota secara keseluruhan.
2. Perubahan preferensi pelanggan
Tantangan berikutnya adalah faktor preferensi pelanggan berubah-ubah dari waktu ke waktu.Toyota harus mampu memahami perkembangan kebutuhan pelanggan agar dapat menghadirkan produk dan layanan yang sesuai permintaan pasar. Dalam konteks ini, CRM dapat membantu Toyota dalam mengumpulkan data pelanggan secara terpusat sehingga tren dan preferensi baru dapat teridentifikasi.
3. Kurangnya keterhubungan
Yang terakhir, PT Toyota juga menghadapi tantangan karena kurangnya keterhubungan antara departemen dan tim dalam perusahaan. Hal ini dapat menjadi hambatan dalam memberikan pengalaman pelanggan yang konsisten dan menyeluruh. Toyota perlu menciptakan sinergi antara berbagai unit bisnis dan memastikan bahwa semua tim memiliki akses ke informasi pelanggan.
5 Manfaat Pengaplikasian CRM pada Perusahaan Toyota untuk Menghadapi Tantangan Bisnis
Sebetulnya, penerapan CRM pada perusahaan manufaktur sudah lazim dipraktikkan pada perusahaan-perusahaan besar, tak terkecuali perusahaan yang tergabung dalam Astra Auto 2000 ini. Penerapan software CRM telah membawa banyak manfaat untuk mengelola pelayanan pelanggan, mulai dari mengoptimalkan manajemen kontak hingga meningkatkan kepuasan dan retensi pelanggan. Berikut beberapa manfaat penerapan software CRM pada perusahaan Toyota.
1. CRM dapat mengoptimalkan manajemen kontak
Dalam memanajemen kontak, perusahaan harus mencatat setiap panggilan, pertanyaan, negosiasi, dan titik kontak dari klien. Jika perusahaan memanfaatkan software CRM, data kontak konsumen dapat diakses oleh seluruh tim dengan sistem yang terpusat. Dengan demikian, perusahaan pun dapat terbantu dalam hal pelacakan, perkembangan pipa (pipeline), serta sejarah klien.
2. Efektivitas kolaborasi lintas tim dalam pengelolaan CRM pada perusahaan Toyota
Manfaat yang berikutnya adalah sistem CRM memungkinkan seluruh anggota dalam setiap divisi untuk berkolaborasi dan bekerjasama. Misalnya, tim penjualan dapat berkolaborasi dengan tim produk untuk menghasilkan penawaran harga khusus. Sementara itu, tim pemasaran dapat berfokus pada marketing campaign yang berprospek untuk menghasilkan sales.
3. Meningkatkan produktivitas
Kemudian, penggunaan aplikasi CRM juga dapat mengurangi tugas-tugas administratif yang berulang. Dengan CRM, pengiriman email dapat dibuat secara otomatis. Selain itu, pihak manajemen dapat mengakses detail informasi konsumen dengan mudah. Dengan demikian, tim administrator layanan pelanggan pun jadi dapat mempelajari latar belakang pelanggan secara cepat.
4. CRM membantu memberdayakan manajemen penjualan
Selanjutnya, pemanfaatan CRM juga memberdayakan manajemen penjualan dengan data yang relevan. Manajer penjualan dapat menganalisis hubungan dengan pelanggan, melacak aktivitas penjualan, mengevaluasi potensi transaksi, memberikan bantuan tambahan saat diperlukan, dan memberikan pembaruan secara real-time kepada tim penjualan. Dengan adanya sistem CRM, manajemen penjualan dapat mengelola saluran penjualan dengan lebih efektif.
5. Meningkatkan kepuasan dan retensi pelanggan
Terakhir, penggunaan software CRM juga berkontribusi dalam meningkatkan kepuasan dan retensi pelanggan. Akses yang mudah terhadap interaksi pelanggan dapat membantu perusahaan agar lebih responsif dalam mengantisipasi masalah dan menangani keluhan. Hal ini menciptakan pengalaman yang positif karena pelanggan tidak perlu lagi menghadapi kesulitan dalam berkomunikasi tentang masalah mereka.
Optimalkan Pelayanan Pelanggan dengan Implementasi Sistem CRM pada Perusahaan Toyota
Di era persaingan bisnis yang ketat ini, memberikan pelayanan pelanggan terbaik dapat menjadi keunggulan tersendiri. Dengan mengimplementasikan sistem CRM, Toyota dapat mengoptimalkan pelayanan pelanggan. Software ini memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan, mengelola hingga menganalisis informasi pelanggan dengan lebih efisien, sehingga dapat memberikan pengalaman pelanggan yang memuaskan.
Sebagai langkah implementasi CRM yang efektif, Toyota dapat menggunakan software CRM dari HashMicro. HashMicro merancang software ini secara khusus untuk kebutuhan perusahaan dan dapat membantu dalam mengelola interaksi dengan pelanggan, meningkatkan efisiensi operasional, dan mengoptimalkan manajemen kontak.
Dengan mengadopsi CRM, Toyota akan lebih leluasa dalam menghadapi tantangan yang ada, meningkatkan efisiensi proses bisnis, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Melalui penerapan sistem yang terintegrasi, Toyota dapat mempertahankan posisinya sebagai pemimpin di industri otomotif dan terus memberikan nilai tambah kepada pelanggan mereka.
Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan tentang penerapan CRM pada perusahaan Toyota, dapat diketahui bahwa mengimplementasikan sistem CRM dapat membantu Toyota dalam mengoptimalkan pelayanan pelanggan, meningkatkan efisiensi operasional hingga memperkuat hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Di samping mengelola pelayanan pelanggan, software CRM juga turut berperan dalam mengefisiensi waktu dan tenaga kerja.
Jika perusahaan Anda memiliki masalah dalam mengelola layanan pelanggan, Anda dapat mempertimbangkan aplikasi CRM terbaik dari HashMicro sebagai solusi. Segera jadwalkan demo produk gratis kami dan dapatkan pendampingan implementasi software ERP dari teknisi ahli di HashMicro!