Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Chapter Selanjutnya

Daftar Isi:

    Chapter Berikutnya

      5 Software Logistik Terbaik beserta Jenis dan Manfaatnya

      Software logistik adalah sistem yang mengelola dan mengotomatisasi proses logistik seperti pengiriman, manajemen inventaris, dan pelacakan barang. Sistem ini memberikan visibilitas data secara real-time, membantu bisnis memantau rantai pasok dengan efisien.

      Banyak bisnis menghadapi tantangan dalam manajemen logistik, seperti keterlambatan pengiriman, ketidakakuratan inventaris, dan kesulitan memantau pergerakan barang. Oleh karena itu, penggunaan software logistik menjadi solusi untuk mengatasi masalah ini.

      Namun, dengan begitu banyak pilihan software yang tersedia, bisnis sering kali kesulitan menemukan yang paling sesuai dengan kebutuhan. Oleh karena itu, artikel ini memberikan 5 rekomendasi software logistik terbaik di Indonesia untuk membantu Anda memilih solusi yang tepat.

      DemoGratis

      Daftar Isi:

        Key Takeaways

        • Software logistik adalah perangkat lunak yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengelola rantai pasokan dan logistik secara efisien.
        • Software logistik terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu sistem manajemen transportasi, sistem manajemen persediaan, sistem manajemen gudang, sistem manajemen permintaan, sistem manajemen biaya logistik.
        • Penggunaan software logistik membantu memudahkan para pengambil keputusan bertindak lebih cepat dan tepat.

        Apa itu Software Logistik? 

        Software logistik adalah perangkat lunak yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengelola rantai pasokan dan logistik secara efisien. Sistem ini mencakup berbagai fungsi, seperti perencanaan pengiriman, pelacakan inventaris, manajemen gudang, hingga pemantauan armada transportasi. 

        Dengan menggunakan software logistik, perusahaan dapat mengoptimalkan pengelolaan barang dari titik asal hingga ke tujuan akhir, sehingga mengurangi risiko keterlambatan, menekan biaya operasional, dan meningkatkan akurasi pengiriman.

        Selain itu, software logistik biasanya dilengkapi dengan fitur integrasi data secara real-time, yang memungkinkan perusahaan untuk memantau status barang secara langsung dan mempercepat pengambilan keputusan. 

        Penggunaan teknologi ini membantu meningkatkan visibilitas dalam seluruh rantai pasokan, memperkuat koordinasi antar tim, dan memastikan ketersediaan barang sesuai permintaan.

        Dengan kemampuannya untuk mengotomatiskan banyak aspek logistik, software ini sangat berharga bagi perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi, kecepatan, dan layanan pelanggan dalam operasional logistik mereka.

        Manfaat Sistem ERP dalam Industri Logistik

        Software Enterprise Resource Planning (ERP) adalah solusi otomatis yang menggabungkan berbagai macam aplikasi untuk mempermudah alur informasi di sebuah perusahaan, termasuk di industri logistik.

        Otomatisasi manajemen logistik dengan sistem ERP dapat meningkatkan efektivitas dan produktivitas perusahaan dengan meminimalisir risiko dan biaya, sama seperti peran ERP pada pertambangan. Mengapa demikian?

        Sistem ERP menyajikan data yang akurat dan real-time sehinggan memudahkan para pengambil keputusan bertindak lebih cepat dan tepat. Bisnis tidak perlu menunggu informasi dan feedback karena seluruh riwayat operasi bisnis tersedia dalam sistem.

        Selain itu, sistem ERP dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Setiap perusahaan logistik pasti memiliki cara tersendiri dalam menjalankan bisnisnya. Sistem ERP yang fleksibel memungkinkan personalisasi sistem untuk menyesuaikan pola kerja perusahaan.

        Baca juga: Macam-macam Sistem ERP untuk Pengelolaan Bisnis Anda

        5 Rekomendasi Software Logistik Terbaik di Indonesia

        Dengan berbagai pilihan logistik software yang tersedia, penting untuk memilih yang sesuai kebutuhan bisnis. Berikut adalah 5 rekomendasi software logistik terbaik di Indonesia yang dapat mempermudah manajemen logistik bisnis Anda.

        1. Software Logistik HashMicro

        Software Logistik HashMicro

        Software Logistik HashMicro adalah sistem ERP berbasis cloud yang mengoptimalkan manajemen gudang, pelacakan inventaris, dan proses transportasi. Sistem ini memberikan data secara real-time untuk membantu bisnis menyederhanakan operasi industri logistik.

        Selain itu, HashMicro menawarkan demo gratis untuk membantu bisnis memahami bagaimana software ini dapat memenuhi kebutuhan logistik mereka. Ini memungkinkan calon pengguna untuk mencoba fitur-fiturnya sebelum membuat keputusan.

        Dipercaya oleh berbagai industri seperti McDonald’s, Brink’s, dan Decorient, HashMicro dikenal karena keandalannya. Solusinya digunakan di berbagai sektor untuk memastikan manajemen logistik yang lancar dan efisien.

        Fitur:

        1. Cost Tracking: Fitur ini memantau semua biaya logistik seperti transportasi, tenaga kerja, dan penyimpanan, sehingga bisnis dapat mengontrol pengeluaran dan mengoptimalkan anggaran logistik.
        2. Maintenance Scheduling: Fitur logistik software dari HashMicro mengatur jadwal perawatan untuk kendaraan dan peralatan logistik, memastikan semua aset berfungsi dengan baik dan mengurangi risiko downtime operasional.
        3. Document Management: Fitur ini mengelola dokumen penting seperti invoice, pengiriman, dan kontrak dalam satu sistem terpusat, memudahkan akses dan mengurangi penggunaan kertas.
        4. Internal Transfer Management: Mengotomatisasi proses transfer barang antar gudang atau lokasi, memastikan barang sampai tepat waktu dan mengurangi kesalahan dalam distribusi.
        5. Driver Tracking: Fitur dalam software logistik HashMicro ini memantau lokasi dan performa pengemudi secara real-time untuk memastikan pengiriman berjalan lancar dan tepat waktu.
        6. Internet of Things (IoT) Integration: Mengintegrasikan sensor IoT untuk memantau kondisi lingkungan seperti suhu dan kelembapan, memastikan keamanan dan kualitas barang selama pengiriman dan penyimpanan.
        Kelebihan Kekurangan
        • Tampilan web dan dashboard yang user-friendly.
        • Dapat dikustomisasi sesuai kebutuhan bisnis.
        • Kemampuan integrasi yang luas dengan sistem lainnya.
        • Tidak ada batasan pengguna dan tanpa biaya tambahan.
        • Menyediakan layanan after-sales dan maintenance oleh tim profesional.
        • Durasi implementasi tergantung kebutuhan kustomisasi bisnis.
        • Fitur-fitur dirancang untuk bisnis skala besar, sehingga kurang sesuai untuk bisnis dengan kebutuhan sederhana.

        Jika Anda masih ragu dan ingin terlebih dahulu mengetahui rincian harga yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda, klik gambar di bawah untuk melihat skema harga software industri logistik dari HashMicro.

        download skema harga software erp
        download skema harga software erp

        2. Oracle Transport Management

        software logistik

        Oracle Transport Management adalah software komprehensif yang dirancang untuk mengoptimalkan operasi logistik, mulai dari perencanaan hingga eksekusi. Software logistik ini membantu mengurangi biaya transportasi dan meningkatkan efisiensi rantai pasok.

        Fitur:

        1. Perencanaan transportasi
        2. Dynamic routing and optimization
        3. Multi-modal transportation support
        4. Manajemen dokumen
        5. Analitik dan pelaporan
        Kelebihan Kekurangan
        • Dapat terintegrasi dengan sistem ERP Oracle.
        • Memungkinkan pelacakan lokasi dan kondisi kendaraan secara real-time.
        • Menyediakan laporan terstruktur berkaitan dengan proses kerja.
        • Biaya implementasi yang tinggi dan sistem yang kompleks.
        • Kemampuan kustomisasi terbatas dan tidak selalu dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis.
        • Proses implementasi dapat memakan waktu lama.

        3. SAP Logistik Software

        software logistik

        SAP menawarkan logistik software terintegrasi untuk manajemen rantai pasok, termasuk inventaris, pergudangan, dan transportasi. Dengan analitik canggih, bisnis dapat meningkatkan efisiensi logistik, mengurangi biaya, dan memantau operasi secara real-time.

        Fitur:

        1. Manajemen inventaris
        2. Manajemen pesanan
        3. Manajemen gudang
        4. Manajeme transportasi
        5. Analitik dan pelaporan
        Kelebihan Kekurangan
        • SAP mengotomatisasi berbagai proses operasional logistik.
        • Dapat diintegrasikan dengan berbagai departemen dan fungsi perusahaan.
        • Keamanan data yang tinggi melalui backup rutin dan sistem terpusat.
        • Biaya untuk implementasi SAP bisa sangat tinggi, termasuk pelatihan staf dan pemeliharaan sistem.
        • Meskipun memiliki banyak fitur, SAP tidak selalu mencakup semua kebutuhan bisnis secara menyeluruh.
        • Implementasi dapat memakan waktu lama.

        4. SimpliDOTS

        logistik software

        SimpliDOTS adalah solusi berbasis cloud yang menyederhanakan proses penjualan, inventaris, dan distribusi. Bisnis dapat mengelola pengiriman dan melacak pesanan dengan lebih efisien untuk memastikan pemenuhan produk tepat waktu.

        Fitur:

        1. Optimasi rute
        2. Pelacakan real-time
        3. Manajemen supir
        4. Billing dan invoicing otomatis
        5. Pelaporan dan analitik
        Kelebihan Kekurangan
        • Aplikasi berbasis cloud yang memungkinkan akses kapan saja dan di mana saja.
        • Terdapat integrasi dengan sistem lain seperti akuntansi dan manajemen stok.
        • Menawarkan fitur otomatisasi untuk berbagai proses bisnis.
        • Biaya langganan dapat menjadi pertimbangan bagi bisnis dengan anggaran terbatas.
        • Kinerja SimpliDOTS sangat bergantung pada koneksi internet yang stabil.
        • Pengguna mungkin memerlukan waktu untuk memahami semua fitur secara efektif.

        5. Software Logistik MileApp

        logistik softwareMileApp adalah software logistik yang berfokus pada optimasi manajemen pengiriman dan pelacakan. Fitur-fitur seperti optimasi rute dan pelacakan real-time memungkinkan bisnis menyederhanakan pengiriman dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

        Fitur:

        1. Optimasi rute
        2. Manajemen tugas
        3. Bukti pengiriman digital (e-POD)
        4. Multi-stop routing
        5. Analisis data dan pelaporan
        Kelebihan Kekurangan
        • Fleksibilitas dan kustomisasi sesuai kebutuhan bisnis.
        • Dapat diintegrasikan dengan sistem lainnya.
        • Pelacakan lokasi kendaraan secara real-time.
        • Biaya implementasi relatif tinggi.
        • Kompleksitas sistem memerlukan tenaga ahli di bidang IT.
        • Integrasi sistem memerlukan ahli IT dan peningkatan pemeliharaan masterdata.

        Jenis-jenis Software Logistik

        Untuk membantu bisnis dalam mengelola logistik secara efisien, ada beberapa jenis software industri logistik yang dirancang khusus untuk berbagai kebutuhan. Berikut ini adalah beberapa software yang umum digunakan.

        1. Sistem manajemen transportasi 

        Software ini mengoptimalkan perencanaan dan pengelolaan transportasi, termasuk rute pengiriman dan pelacakan kendaraan, untuk memastikan efisiensi dan pengiriman tepat waktu.

        2. Sistem manajemen persediaan

        Memantau tingkat inventaris secara real-time, membantu bisnis menjaga stok yang cukup, menghindari kekurangan atau kelebihan, dan memastikan pengiriman yang lancar.

        3. Sistem manajemen gudang

        Mengatur alur kerja dalam gudang, mulai dari penerimaan barang hingga penyimpanan dan pengiriman, untuk meningkatkan efisiensi operasional dan pemanfaatan ruang.

        4. Sistem manajemen permintaan

        Software ini memprediksi kebutuhan pelanggan berdasarkan data penjualan dan tren pasar, membantu bisnis menyiapkan stok yang tepat dan mengoptimalkan rantai pasok.

        5. Sistem manajemen biaya logistik

        Mengelola dan melacak semua biaya terkait logistik, seperti transportasi dan penyimpanan, untuk membantu bisnis mengontrol pengeluaran dan meningkatkan profitabilitas.

        Baca juga: 5 Tantangan Berat yang Dihadapi Manajemen Logistik

        3 Cara ERP Membantu Industri Logistik dan Transportasi

        Sistem ERP membantu industri logistik dan transportasi dengan mengintegrasikan data dan proses untuk meningkatkan efisiensi operasional. Di bawah ini adalah tiga cara sistem ERP dapat membantu industri logistik dan transportasi.

        1. ERP mengoptimasi kontrol persediaan barang

        Dengan penerapan software ERP yang tersentralisasi, perusahaan logistik dapat mengintegrasikan barang logistik untuk memperoleh semua informasi penting dalam satu tempat, termasuk pesanan, penjualan inbound dan outbound, serta pengantaran.

        Selain itu, data analitik ERP system memberikan business intelligence yang sangat berharga kepada perusahaan. Program ini dapat mengidentifikasi inventaris yang habis, mengelola inbound yang datang dari pemasok dan outbound ke pelanggan.

        Dalam manajemen rantai pasok, aplikasi stok barang berperan penting dalam memantau ketersediaan dan pergerakan barang secara real-time, yang dapat diintegrasikan dengan ERP untuk meningkatkan efisiensi operasional logistik.

        2. Distribusi menjadi lebih terkendali

        Distribusi adalah aspek terpenting dari industri logistik karena mencakup manajemen alur pengiriman barang dan pengelolaan transportasi. Sedangkan sistem ERP menyediakan solusi untuk mengatur distribusi secara efektif dengan mengumpulkan semua informasi yang dibutuhkan di central hub.

        Dalam rangka mengoptimalkan pengalaman, ERP omnichannel berperan vital dalam menyatukan data operasional dan logistik, memastikan kelancaran distribusi yang menunjang konsistensi layanan di semua saluran.

        Informasi ini berguna untuk meningkatkan penanganan dan pengiriman produk di pusat distribusi dan memastikan barang tersebut sampai tepat waktu. Sistem ERP juga turut memfasilitasi komunikasi antara pemasok, distributor, retailer, dan supir untuk berbagi informasi seperti alamat tujuan, GPS, dan barang yang terangkut.

        3. Manajemen staff yang efektif

        Sistem ERP sangat membantu perihal manajemen karyawan. Hal tersebut karena sistem ERP dapat terintegrasi dengan aplikasi HRM (Human Recource Management) yang dapat mengatur jadwal kerja karyawan, jam istirahat, cuti, dan kinerja staff.

        Software ini mampu menyimpan back up data untuk informasi seperti penggajian, kontrak, dan kehadiran. Pengguna tetap memiliki data tersebut jika terjadi mati listrik, bencana alam, atau peretasan keamanan. Cloud ERP juga mengengkripsi data untuk mencegah pencurian data yang bersifat sensitif berbeda dengan ERP konvensional.

        Kesimpulan

        Industri logistik dapat beroperasi dengan lancar jika terdapat pendekatan ke manajemen yang mengatur pembelian, trasportasi, dan penyimpanan barang. Semakin mudahnya arus informasi di perusahaan, semakin tinggi pula keuntungan yang akan perusahaan dan pelanggan dapatkan.

        Jika Anda kesulitan mengelola logistik perusahaan, ini saat yang tepat untuk menggunakan HashMicro Fleet Management System. Software ini dapat melacak penerimaan barang secara efisien dan memprediksi kebutuhan stok untuk periode mendatang, sehingga operasional lebih terorganisir dan optimal.

        Jika Anda tertarik untuk memaksimalkan performa bisnis Anda, coba demo gratis sekarang! Untuk informasi lebih lengkap, silakan hubungi kami.

        FleetManagement

        Apakah artikel Ini bermanfaat?
        YaTidak
        Fleet

        Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

        Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

        Dipercaya oleh 2,000+ klien

        Rasakan Keajaibannya Sendiri

        Saya Mau Coba Dulu!

        Dipercaya oleh 2,000+ klien