Apakah perusahaan Anda mengalami kesulitan dalam menetapkan standar kerja perusahaan? Dalam hal ini Anda harus membuat kompetensi karyawan yang tepat.
Kompetensi karyawan merupakan salah satu pilar utama yang sangat berperan dalam meningkatkan standar kerja perusahaan.
Dengan memiliki tim yang kompeten, perusahaan dapat lebih efisien dalam menjalankan operasionalnya, mengelola budget control, meningkatkan produktivitas, dan memberikan layanan atau produk yang lebih berkualitas kepada pelanggan.
Dalam artikel berikut akan kami jelaskan salah satu cara efektif untuk meningkatkan produktivitas tugas purchasing dengan dukungan software. Namun sebelumnya, harus Anda ketahui pengertian dan manfaatnya terlebih dahulu.
Key Takeaways
|
Daftar Isi:
Pilih daftar isi
Mengapa Penting untuk Meningkatkan Kompetensi Karyawan?
Perlu kita ketahui bahwa kompetensi sangatlah berpengaruh terhadap lingkungan kerja. setiap perusahaan tentunya mengharapkan calon tenaga kerja dengan high competency.
Semakin tinggi kompetensi pada suatu lingkungan kerja, maka semakin cepat pula perkembangan perusahaan tersebut dalam mencapai visi dan misi yang telah perusahaan tetapkan tadi.
Meski begitu, kerap terjadi ketidaksesuaian kompetensi karyawan dengan tuntutan pekerjaan yang semakin berkembang.
Hal ini dapat mengakibatkan kinerja yang rendah, peningkatan tingkat kesalahan, dan kesulitan dalam mencapai target perusahaan.
Meningkatkan kompetensi karyawan menjadi sangat penting karena dengan kompetensi yang ditingkatkan, karyawan akan lebih siap menghadapi perubahan, dan mampu berinovasi.
Manfaat Kompetensi
Kompetensi sangatlah berperan penting bagi setiap orang. Efektivitas setiap pekerjaan akan sangat dipengaruhi oleh kapabilitas setiap individu. Berikut adalah beberapa manfaat kompetensi sebagai suatu dasar kriteria pekerjaan:
-
Memperjelas standar kerja dan harapan perusahaan
Dengan memiliki kerangka kompetensi yang jelas, perusahaan dapat mengidentifikasi keterampilan, pengetahuan, dan perilaku yang diperlukan dari karyawan.
Selain itu, perusahaan juga dapat mengukur kinerja karyawan secara objektif, mengidentifikasi area di mana perbaikan diperlukan, dan merancang program pengembangan yang sesuai.
Demikian, hal ini dapat memberikan panduan yang jelas bagi karyawan dalam apa yang diharapkan dan bagaimana mereka dapat berkontribusi secara efektif.
-
Kompetensi individu dapat digunakan sebagai alat seleksi tenaga kerja
Dengan standar kompetensi, perusahaan dapat lebih efisien dalam proses rekrutmen dan seleksi karyawan.
Dengan ini perusahaan dapat memilih calon karyawan dengan kualifikasi yang sesuai dengan tuntutan pekerjaan dan potensi untuk berkembang dengan baik dalam peran tersebut.
-
Kompetensi akan memaksimalkan produktivitas perusahaan
Karyawan yang memiliki kompetensi yang relevan dengan tugas dan tanggung jawab mereka dapat bekerja lebih efisien, mengurangi kesalahan, dan mengoptimalkan penggunaan waktu dan sumber daya.
Mereka memiliki pemahaman yang mendalam tentang pekerjaan mereka, dapat menyelesaikan tugas dengan lebih cepat, dan berkontribusi pada inovasi dalam proses kerja.
Dengan demikian, produktivitas meningkat secara keseluruhan sehingga berdampak positif pada pertumbuhan perusahaan.
-
Kecakapan tenaga kerja dapat mengembangkan sistem remunerasi
Ketika kompetensi dinilai secara jelas dan objektif, perusahaan dapat memberikan penghargaan dan bonus berdasarkan kompetensi karyawan.
Hal ini tidak hanya mendorong karyawan untuk terus meningkatkan kemampuan mereka, tetapi juga memastikan bahwa penghargaan yang diberikan sesuai dengan kontribusi sebenarnya yang mereka berikan.
Dengan demikian, sistem remunerasi dapat membantu perusahaan mempertahankan dan memotivasi karyawan berkualitas tinggi sambil menciptakan lingkungan kerja yang adil dan transparan.
-
Kompetensi membantu beradaptasi terhadap perubahaan
Dengan adanya kompetensi, hal ini mampu membantu perusahaan beradaptasi pada perubahaan yang sewaktu waktu dapat terjadi
Kompetensi akan membuat karyawan dan perusahaan lebih fleksibel dalam menghadapi tantangan baru, mampu menyesuaikan proses kerja, dan mengembangkan solusi inovatif.
Dalam dunia bisnis yang dinamis, kemampuan perusahaan untuk beradaptasi dengan perubahan menjadi kunci keberhasilan jangka panjang.
Baca juga : Apa Tugas Admin HRM dan Pentingnya Penggunaan Software HRIS dalam Perusahaan?
Jenis-jenis Kompetensi
Selain pengertiannya, beberapa ahli juga menjelaskan bahwa terdapat beberapa jenis kompetensi. Berikut adalah beberapa jenis kompetensi yang ada:
-
Personal competency
Pertama, personal competency adalah Kemampuan individu dalam berbagai hal yang berhubungan langsung dengan perkembangan kepribadian seseorang.
Kompetensi ini mencakup aspek seperti kepemimpinan, komunikasi efektif, keterampilan interpersonal, kedisiplinan diri, motivasi, dan kemampuan untuk mengatasi stres.
Kompetensi personal sangat penting dalam dunia kerja karena memengaruhi bagaimana seseorang berinteraksi dengan rekan kerja, mengelola diri sendiri, dan mencapai tujuan karirnya.
-
Professional competency
Kompetensi satu ini merupakan kemampuan individu dalam berbagai hal yang berhubungan langsung dengan pelaksanaan serta penyelesaian tugas tertentu pada pekerjaannya.
Kompetensi profesional mencakup pemahaman mendalam tentang prinsip kerja, etika, dan praktik terbaik yang terkait dengan pekerjaan tersebut.
Kompetensi profesional memungkinkan seseorang untuk menjalankan tugas dengan keahlian tinggi, membuat keputusan yang tepat, dan berkontribusi secara efektif dalam lingkungan kerja mereka.
-
Social competency
Kompetensi ini adalah kemampuan individu dalam berbagai hal yang berhubungan langsung dengan kehidupan serta kepentingan sosial.
Kemampuan sosial ini melibatkan kemampuan untuk memahami emosi dan perspektif orang lain, menjalin hubungan kerja yang baik, serta efektif berkolaborasi dalam tim.
Kompetensi sosial sangat penting dalam lingkungan kerja karena dapat membantu dalam membangun hubungan yang kuat, meningkatkan produktivitas, serta mengelola konflik dengan baik.
Jika Anda tertarik untuk mengelola standar kompetensi perusahaan Anda, silahkan lihat perhitungan sistemnya disini
Cara meningkatkan kompetensi kerja
Perusahaan dan karyawan tentunya memiliki hubungan yang saling mempengaruhi. Maka dari itu, perusahaan harus membantu karyawannya untuk mengembangkan kemampuan yang ada.
Dalam membantu hal ini, perusahaan dapat memanfaatkan kegunaan teknologi seperti HRM System. Berikut hal yang bisa kita lakukan dalam mengembangkan job competency dengan bantuan sistem HRM:
Pelatihan skill secara profesional
Salah satu agenda penting yang sering perusahaan lakukan untuk mengembangkan kemapuan karyawan adalah dengan membuat program pelatihan. Hal tersebut berguna untuk meningkatkan competency individu para karyawannya.
Dengan bantuan fitur employee training management, perusahaan bisa merencanakan, melacak, dan mengevaluasi pelatihan karyawan secara sistematis.
Perusahaan kemudian dapat mengalokasikan sumber daya dan menyelenggarakan pelatihan yang sesuai dengan tujuan bisnis.
Job enrichment
Selanjutnya ada job enrichment, merupakan sebuah pemberian job desk dan tanggung jawab yang lebih besar kepada karyawan. dengan melakukan hal ini, karyawan yang diberikan tugas dan tanggung jawab baru akan memiliki perasaan tertantang untuk melaksanakannya sehingga tingkat kompetensi mereka pun akan meningkat.
Dengan fitur internal LMS, perusahaan dapat merancang program pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan individu.
Dengan menggabungkan tugas yang menantang dalam pekerjaan karyawan, job enrichment melalui LMS dapat memotivasi karyawan untuk belajar dan berkembang.
Membangun teamwork
Tentunya, sebuah perusahaan memiliki karyawan dengan berbagai bermacam individu dan latar belakang yang berbeda. Dari itu semua, team yang terdiri dari berbagai macam pemikiran yang berbeda tetapi memiliki kerjasama, akan melahirkan solusi baru dalam melaksanakan pemecahan masalah yang perusahaan miliki.
Dengan fitur competency gap dan competency match, perusahaan dapat mengidentifikasi kesenjangan kompetensi di antara anggota tim dan mengidentifikasi sejauh mana keterampilan dan pengetahuan mereka cocok dengan tuntutan pekerjaan.
Ini memungkinkan perusahaan merencanakan pelatihan yang sesuai, pengembangan karyawan, atau pengaturan ulang tim yang efisien.
Promosi
Dalam melakukan promosi jabatan tentunya, perusahaan mengharapkan kepada karyawan yang mereka promosikan agar bisa menjadi lebih berkembang kedepannya. Promosi jabatan itu sendiri biasanya berupa perubahan tugas karyawan dari suatu posisi atau jabatan, ke posisi atau jabatan lain yang lebih tinggi. Baik pendapatan, tunjangan, job desk, dan tanggung jawab yang perusahaan berikan pun lebih besar.
Dengan fitur Talent Management dengan KPI tracking, perusahaan bisa mengidentifikasi dan mengevaluasi kemajuan karyawan dalam mencapai KPI yang relevan dengan posisi mereka.
Dengan data akurat dan terukur, perusahaan dapat memberikan umpan balik yang berorientasi pada pengembangan kepada karyawan, serta merencanakan pelatihan dan pengembangan yang sesuai. Tidak hanya itu, dengan pelatihan yang terencana dan efektif, maka hal ini akan meminimalisir pengeluaran dan menjaga budget control dengan baik.
Rotasi kerja
Karyawan mudah bosan dan bisa menurun produktivitasnya jika memiliki rutinitas pekerjaan yang monoton. Dengan menempatkan karyawan ke cabang/tempat lain dengan scope job desk dan divisi yang masih serupa dengan sebelumnya. Rotasi kerja, perusahaan lakukan dengan tujuan untuk kembali meningkatkan produktivitas karyawannya.
Dengan bantuan fitur Succession Planning, perusahaan dapat merencanakan dan mengelola rotasi kerja dengan lebih terstruktur.
Melalui rotasi kerja, karyawan dapat diberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang lebih luas dengan menjalani beragam peran dalam berbagai departemen atau proyek.
Personal development
HR dalam suatu perusahaan bisa membuat suatu kegiatan dalam kantor yang membangun kepribadian personal yang baik. Kepribadian personal yang baik menjadikan relasi antar karyawan lebih kompak. Sehingga pada akhirnya produktivitas pun akan meningkat dan perusahaan pun akan lebih cepat berkembang.
Dengan fitur Employee development & training plan dengan elearning management, karyawan dapat mengakses berbagai sumber pembelajaran, kursus online, dan pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka.
Sistem ini juga memungkinkan perusahaan untuk melacak perkembangan kompetensi karyawan secara lebih terinci, memastikan bahwa mereka terus memperbaiki keterampilan yang diperlukan dalam pekerjaan mereka.
Kesimpulan
Karyawan yang memiliki kompetensi tinggi merupakan salah satu aset terpenting perusahaan karena mereka dapat berkontribusi dalam meningkatkan keunggulan perusahaan Anda.
Jika perusahaan Anda ingin mengelola karyawan dan kinerja pekerjaan mereka, dapat Anda gunakan produk ERP Software. Sistem ini dapat meningkatkan keterampilan karyawan sehingga kinerja yang diinginkan perusahaan pun tercapai.
Jika Anda tertarik untuk menggunakan sistem ini, Anda bisa berkonsultasi dan segera daftarkan demo gratisnya sekarang!