Setiap bisnis atau organisasi membutuhkan laporan keuangan yang akurat dan jelas agar dapat memantau kinerja keuangannya. Begitu juga dengan rumah sakit, sebagai institusi yang menyediakan pelayanan kesehatan, pengelolaan keuangannya harus tercatat dengan baik dan akurat. Dalam artikel ini, kita akan membahas 7 komponen penting laporan keuangan rumah sakit.
Daftar Isi:
Pilih daftar isi
Pengertian Laporan Keuangan Rumah Sakit
Laporan keuangan rumah sakit adalah dokumen penting yang menyajikan informasi keuangan tentang keuangan rumah sakit selama periode tertentu. Data ini mencakup berbagai informasi keuangan, seperti pendapatan, biaya operasional, laba rugi, dan neraca.
Sedangkan yang dimaksud dengan manajemen keuangan rumah sakit adalah perencanaan dan akuisisi dana atau biaya, serta penggunaannya secara efisien, dengan maksud untuk menghindari peningkatan pembiayaan yang tidak diinginkan dan mengurangi pemborosan yang tidak perlu.
Dengan memiliki laporan keuangan yang teratur dan akurat, rumah sakit dapat memantau kinerja keuangannya, membuat keputusan bisnis yang tepat, dan memenuhi kewajiban pelaporan keuangan.
Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan Rumah Sakit
Tujuan pembuatan informasi terperinci mengenai keuangan sangatlah penting dalam institusi ini. Dalam penyusunan laporan keuangan, terdapat dua tujuan utama, yaitu tujuan umum dan tujuan khusus.
Tujuan umum
Tujuan umum dari penyusunan laporan keuangan rumah sakit adalah untuk memberikan informasi yang jelas dan akurat kepada semua pihak yang terkait, baik pemilik rumah sakit, pemerintah, pasien, maupun masyarakat. Informasi tersebut meliputi penerimaan, pengeluaran, aset, kewajiban, dan ekuitas rumah sakit. Dengan adanya laporan keuangan yang akurat, semua pihak dapat memantau kinerja keuangan rumah sakit secara transparan dan terukur.
Tujuan khusus
Tujuan khusus dari penyusunan laporan keuangan rumah sakit adalah untuk membantu manajemen rumah sakit dalam membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan informasi keuangan yang tersedia. Laporan keuangan rumah sakit dapat memberikan informasi yang detail dan akurat mengenai pengeluaran, pendapatan, dan keuntungan atau kerugian rumah sakit.
Informasi tersebut akan membantu manajemen rumah sakit dalam menentukan keputusan strategis terkait manajemen finansial, seperti menentukan rencana anggaran, meningkatkan efisiensi operasional, serta menentukan strategi pertumbuhan dan ekspansi bisnis. Dengan adanya laporan keuangan yang akurat, manajemen rumah sakit dapat membuat keputusan yang lebih bijak dan tepat dalam mengelola keuangan institusi tersebut.
Baca juga: Macam-Macam Pembukuan untuk Pengelolaan Keuangan Bisnis Anda
Siklus Transaksi di Rumah Sakit
Siklus transaksi di rumah sakit adalah serangkaian kegiatan yang terjadi sejak pasien tiba di rumah sakit hingga akhirnya membayar tagihan. Tahap awal adalah penerimaan pasien, di mana tim medis akan mengumpulkan dokumen penting seperti kartu identitas, kartu asuransi kesehatan, serta catatan medis pasien.
Selanjutnya, pihak rumah sakit melakukan pengumpulan informasi medis untuk memberikan perawatan medis yang tepat dan menghitung biaya perawatan yang diberikan kepada pasien. Setelah pasien selesai menjalani perawatan, rumah sakit akan mengumpulkan biaya perawatan yang diberikan kepada pasien, baik dari pasien itu sendiri maupun dari asuransi kesehatan milik pasien.
Kemudian, pada tahap terakhir, rumah sakit akan melakukan proses pembayaran yang bisa dilakukan oleh pasien secara langsung atau melalui asuransi kesehatan tersebut. Penting untuk menjalankan siklus transaksi di rumah sakit dengan baik dan efisien agar seluruh kegiatan terkait penerimaan pasien hingga proses pembayaran tagihan dengan tepat waktu dan akurat.
7 Komponen Laporan Keuangan Rumah Sakit
Laporan keuangan merupakan salah satu bagian penting dari manajemen rumah sakit. Melalui laporan tersebut, pengelola rumah sakit dapat mengetahui kondisi keuangan dan kinerja operasional rumah sakit. Berikut adalah penjelasan mengenai 7 komponen laporan keuangan rumah sakit:
Laporan realisasi anggaran
Laporan ini berisi informasi perhitungan oleh rumah sakit dalam periode tertentu. Catatan tersebut membandingkan antara anggaran dengan realisasi atau pelaksanaan anggaran tersebut. Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah penggunaan anggaran rumah sakit sudah sesuai dengan rencana dan target yang ada.
Laporan perubahan saldo anggaran lebih
Laporan ini menunjukkan perubahan saldo anggaran yang masih tersisa setelah dilakukan realisasi anggaran pada periode tertentu. Informasi ini juga mencatat sumber dana yang menjadi penyebab adanya saldo anggaran lebih tersebut. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan rumah sakit berjalan dengan baik dan efektif.
Neraca
Informasi yang satu ini merupakan komponen laporan keuangan yang menunjukkan kondisi keuangan sebuah rumah sakit pada suatu saat tertentu. Neraca memuat informasi mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas rumah sakit. Aset dan kewajiban dicatat berdasarkan urutan likuiditas, mulai dari yang paling likuid hingga yang paling tidak likuid.
Laporan operasional
Notulansi selanjutnya berisikan informasi mengenai kegiatan operasional rumah sakit, seperti pemberian pelayanan kesehatan, jumlah pasien rawat inap, dan pendapatan dari kegiatan operasional tersebut. Laporan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan operasional rumah sakit dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan pendapatan yang cukup.
Laporan arus kas
Selanjutnya adalah satu komponen finansial yang menunjukkan arus masuk dan keluar kas rumah sakit dalam periode tertentu. Laporan ini mencatat setiap transaksi kas yang dilakukan oleh rumah sakit, baik itu penerimaan maupun pengeluaran kas. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa pengelolaan kas rumah sakit berlangsung dengan baik dan efektif.
Baca juga: Rekomendasi Aplikasi Akuntansi Terbaik untuk Bisnis Anda!
Laporan perubahan ekuitas
Laporan ini menunjukkan perubahan ekuitas atau modal yang dimiliki oleh rumah sakit dalam periode tertentu. Informasi tersebut mencatat setiap transaksi yang mempengaruhi modal rumah sakit, seperti laba atau rugi, investasi, dan distribusi dividen. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa pengelolaan modal.
Catatan atas laporan keuangan
Komponen terakhir adalah catatan atas laporan keuangan. Notasi ini merupakan bagian penting dari laporan keuangan yang menjelaskan informasi rinci mengenai transaksi atau peristiwa yang terjadi dalam periode tertentu dan memerlukan penjelasan tambahan untuk memahami laporan keuangan secara keseluruhan.
Dalam catatan tersebut terdapat berbagai informasi tambahan seperti kebijakan akuntansi, metode penilaian, perhitungan dan pengakuan laba rugi, serta hal-hal penting lainnya oleh pemakai laporan keuangan. Dengan demikian, penggunanya dapat memahami kinerja keuangan rumah sakit dan menyediakan informasi yang lebih lengkap dan transparan.
Mengefesiensikan Pembuatan Laporan Keuangan Rumah Sakit dengan Software Hash Hospital
Software Hash Hospital merupakan sebuah solusi teknologi yang dapat membantu meningkatkan efisiensi proses pembuatan laporan di rumah sakit. Dengan menggunakan software ini, staf medis tidak perlu lagi melakukan proses pembuatan laporan secara manual, yang memakan waktu dan meningkatkan risiko kesalahan.
Selain itu, software Hash Hospital juga memungkinkan staf medis untuk dengan mudah mengakses dan mengelola data pasien, sehingga proses perawatan pasien dapat berjalan lebih lancar dan efektif. Dalam era digital saat ini, teknologi semakin menjadi bagian penting dalam dunia medis.
Oleh karena itu, dengan menggunakan Software Hash Hospital, rumah sakit dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan kepuasan pasien, sekaligus mempercepat proses pembuatan laporan medis. Dengan demikian, rumah sakit dapat mengoptimalkan kinerja staf medis dan meningkatkan efisiensi biaya, sambil tetap memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi pasien.
Kesimpulan
Penyusunan laporan keuangan yang akurat sangat penting untuk memantau kinerja finansial, serta memberikan informasi pengambilan keputusan bisnis yang baik. Di era serba digital seperti saat ini, sistem akuntansi digital bisa menjadi alternatif cerdas yang memudahkan penyusunan notulansi tersebut. Salah satu contohnya adalah Software Akuntansi HashMicro.
Sistem tersebut dapat membantu rumah sakit dalam melakukan pengelolaan keuangan secara lebih efektif dan efisien, seperti pengelolaan data pasien, data staf, data inventaris, dan laporan keuangan yang otomatis.
Dengan menggunakan Software Akuntansi HashMicro, rumah sakit dapat mengoptimalkan kinerja keuangan mereka dan mempercepat pengambilan keputusan bisnis yang tepat. Dapatkan demo gratis software akuntansi HashMicro untuk ketahui lebih lanjut bagaimana solusi kami bisa membantu bisnis Anda.