Perusahaan startup merupakan perusahaan rintisan yang masih dalam tahap pengembangan, baik pengembangan produk, pelayanan, pangsa pasar, model bisnis, atau lainnya. Merintis perusahaan startup memang tidak mudah tetapi juga tak sesulit yang diperkirakan apalagi jika menggunakan Software Inventory Management. Teknologi canggih ini akan membantu pengelolaan perusahaan startup menjadi lebih efisien.
Software inventory management membantu perusahaan startup dalam menghadapi berbagai masalah, seperti overstock, kekurangan stok, serta masalah-masalah lainnya. Berbagai fitur yang tersedia akan membantu manajemen menjadi lebih mudah dan tertata. Dengan begitu, software inventory management sangat berperan untuk membantu kelancaran bisnis startup.
Daftar Isi:
Pilih daftar isi
Pengertian Software Inventory Management
Software inventory management adalah suatu perangkat lunak baik berupa aplikasi atau website yang dirancang khusus untuk mengelola persediaan barang, termasuk pemantauan stok, pembelian, perhitungan stok barang, pengiriman barang, pelacakan lokasi barang, dan membuat laporan pengelolaan barang. Pendekatan teknologi ini akan membantu perusahaan startup dalam mengelola produk atau layanan yang mereka tawarkan melalui sistem otomatisasi sehingga menjadi lebih efisien. Tak hanya itu, software ini juga akan memberikan data yang akurat.
Keuntungan Menggunakan Software Inventory Management
Sistem manajemen inventaris memberikan kemudahan bagi penggunanya dalam mengelola perusahaan startup. Telah kita ketahui bahwa perusahaan startup merupakan perusahaan yang menyediakan produk atau jasa layanan tertentu.
Inventory management software akan membantu untuk mengelola inventaris sesuai kebutuhan masing-masing perusahaan sehingga dapat meningkatkan efisiensi, menurunkan biaya, dan meningkatkan keuntungan. Berikut ini beberapa keuntungan dari penggunaan sistem manajemen inventaris untuk perusahaan startup.
1. Memantau stok secara real-time
Software manajemen inventaris menyediakan fitur yang dapat menghitung stok secara otomatis, baik stok barang masuk, barang keluar, barang rusak, dan hilang. Kemudian, sistem akan mengolah data tersebut sehingga perhitungan data stok barang secara menyeluruh dapat diketahui secara real-time. Dengan begitu, pengelola tidak harus menghitung secara manual yang akan menghabiskan banyak waktu. Secara tidak langsung, software ini akan meningkatkan efisiensi kerja serta menurunkan biaya operasional.
2. Menghindari kelebihan atau kekurangan stok
Teknologi canggih dari software inventory management juga akan membantu mencegah terjadinya kelebihan stok dan kekurangan stok barang. Kemampuan ini berkaitan dengan adanya fitur perhitungan barang masuk, barang keluar, barang rusak, dan stock opname. Sistem otomatisasi akan memberikan hasil yang cepat mengenai data stok barang sehingga dapat memberikan informasi mengenai stok berlebih atau stok barang kurang. Sistem ini tentu berguna untuk mencegah adanya kelebihan stok barang maupun kekurangan stok barang.
3. Memudahkan pemantauan persediaan barang
Adanya fitur untuk menghitung secara otomatis stok barang masuk, barang keluar, transfer barang, dan barang rusak/hilang tentu akan memudahkan pula bagi pihak manajemen untuk memantau persediaan barang. Sistem secara otomatis akan mencatat jumlah barang yang tersedia. Dengan begitu, pihak tertentu akan mudah untuk memantau stok barang mendekati habis, habis, kelebihan stok, dan kekurangan stok barang.
4. Membuat laporan keuangan yang lebih akurat
Tak hanya mengatur persediaan barang, software inventory management juga dapat memberikan laporan keuangan yang akurat. Persediaan barang memiliki nilai materiil yang membutuhkan pengelolaan yang baik karena berpengaruh pada pengelolaan keuangan. Manajemen persediaan barang yang baik kemungkinan besar laporan keuangan turut baik.
5. Meningkatkan keuntungan
Sistem manajemen inventaris mengelola perusahaan secara lebih efisien baik dari segi sumber daya manusia maupun kecepatan pekerjaan. Hal ini akan berpengaruh pada kebutuhan sumber daya manusia dan efisiensi kerja. Efisiensi ini akan dapat menekan biaya yang harus dikeluarkan untuk operasional perusahaan. Dengan begitu, perusahaan bisa memperoleh keuntungan lebih besar.
Fitur-fitur Software Inventory Management HashMicro yang Penting bagi Startup
Software inventory management HashMicro merupakan salah satu software manajemen inventaris terbaik yang mampu untuk mengelola berbagai kepentingan perusahaan startup. Software ini bermanfaat untuk monitor perpindahan stok, optimasi tingkat stok, membantu operasional, dan memaksimalkan pengontrolan inventaris. Fitur-fitur yang tersedia akan memberikan manfaat-manfaat tersebut.
Fitur pada software manajemen inventaris HashMicro meliputi Barcode Management, Lot and Serial Number Tracking, Stock Request Management, Inventory Forecasting, Inventory Valuation, dan Stock Aging Analysis. Fitur-fitur tersebut akan membantu mengelola persediaan barang mulai dari proses penerimaan barang, pelabelan, pelacakan, estimasi stok barang, analisis stok, dan pelaporan barang secara real-time. Tak hanya itu, sistem ini juga dapat terintegrasi dengan sistem-sistem lain seperti akuntansi, Point of Sales, dan lain-lain.
Kelebihan Software Inventory Management Hashmicro untuk perusahaan startup yakni:
- Mampu mengelola persediaan barang di banyak lokasi atau gudang.
- Dapat dipesan secara kustom sesuai kebutuhan masing-masing startup.
- Dapat digunakan secara bersamaan dengan banyak orang dalam satu waktu tanpa biaya tambahan.
- Mudah untuk melacak pengiriman barang.
- Dapat membantu memprediksi permintaan, kebutuhan inventaris, dan pendapatan perusahaan.
- Dapat terintegrasi dengan sistem lain, seperti akuntansi, Point of Sale, pembelian, dan lain-lain.
Bagaimana Software Inventory Management Dapat Membantu Perusahaan Startup?
Sebagai bisnis rintisan, perusahaan startup seringkali hanya memiliki modal terbatas sehingga pengelolaan keuangan harus tepat dan efisien. Perusahaan startup pasti membutuhkan sumber daya baik manusia maupun peralatan yang untuk mengelolanya. Semakin banyak kebutuhan sumber daya tentunya semakin banyak pula kebutuhan biayanya. Namun dengan adanya software inventory management, kebutuhan biaya perusahaan bisa ditekan. Perusahaan dapat mengoptimalkan kebutuhan sumber daya dan bahkan dengan bantuan teknologi pekerjaan bisa menjadi lebih mudah, lebih hemat, dan tentu bisa lebih hemat.
Peran sistem manajemen inventaris melalui fitur yang tersedia membantu mengoptimalkan kebutuhan barang. Barang memiliki nilai materiil yang mengelolanya juga harus memperhatikan cash-flow dari perusahaan. Fitur sistem manajemen inventaris akan menghitung jumlah barang baik, barang masuk, barang keluar, dan barang tersedia. Data tersebut dapat dianalisis untuk mengetahui stok barang secara optimal sehingga tidak mengalami kelebihan atau kekurangan stok barang. Kelebihan stok barang menunjukkan adanya terlalu banyak dana dalam bentuk barang yang sangat mungkin akan mempengaruhi cash-flow perusahaan.
Adanya fitur untuk menghitung stok barang dengan cepat, perusahaan dapat memprediksi kebutuhan permintaan dan jumlah stok periode tertentu. Secara tidak langsung, optimalisasi penyediaan stok berpengaruh pada biaya simpan maupun biaya lainnya. Perusahaan membutuhkan software yang dapat membantu mengelola inventaris secara efisien. Oleh karena itu, perusahaan startup sangat disarankan untuk menggunakan software inventory management untuk membantu mengelola modal yang ada.
Penutup
Software Inventory Management HashMicro menjadi salah satu software sistem manajemen inventaris yang direkomendasikan bagi perusahaan startup. Perusahaan dapat mengevaluasi kebutuhan serta permasalahan mereka dan HashMicro akan membantu menyelesaikan masalahnya. Tak perlu khawatir masalah modal, biaya untuk menggunakan sistem manajemen inventaris HashMicro dapat menyesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Software ini akan membantu mengelola perusahaan startup secara lebih efisien dan hemat. Coba demo gratis sistem inventaris sekarang!