Jobdesk seorang HR adalah harus dapat mengelola dengan baik human capital perusahaan yang meliputi internal perusahaan, analisis kerja, produktivitas, manajemen kinerja, dan lain sebagainya. Inilah peran software HCMS (Human Capital Management System) yang berguna untuk membantu divisi HR dalam hal tersebut.
Software HCMS ini akan membantu divisi HR dalam mengambil keputusan, membuat strategi kinerja dan hal lainnya yang diolah dalam sebuah data yang komprehensif.
Bayangkan pada meja seorang HR terdapat tumpukan formulir, CV, dan dokumen karyawan berserakan yang mencerminkan kelelahan dalam mengelola semuanya secara manual.
Proses rekrutmen menjadi seperti menyusun puzzle tanpa petunjuk yang jelas, dan penilaian kinerja karyawan terasa rumit tanpa sistem terorganisir. Pengelolaan absensi, cuti, dan gaji memakan waktu yang lama, dengan risiko tinggi terjadinya kesalahan manusiawi.
Maka dari itu, kami akan membantu Anda untuk mempertimbangkan dalam memilih software HCMS untuk kebutuhan HR perusahaan Anda di dalam artikel ini.
Key Takeaways
|
Daftar Isi:
Pilih daftar isi
1. Perhatikan Aksesnya
Anda harus jeli dan prioritaskan untuk memilih software HCMS yang memiliki kemudahan akses seperti kapan saja, di mana saja dan apakah dapat mendukung berbagai platform yang Anda butuhkan.
Dengan akses yang mudah, tentunya akan memudahkan Anda dalam mengurus administrasi karyawan yang memakan lebih banyak waktu jika berjalan secara manual.
2. Pertimbangkan Keamanan Software
Selanjutnya adalah Anda harus pertimbangkan mengenai keamanan sofware terhadap data human capital anda karena data tersebut sangat rahasia dan tidak bisa perusahaan berikan oleh siapapun. Oleh karena itu pastikan software HCMS tersebut memiliki sistem keamanan yang tinggi dan canggih.
Salah satu rekomendasi software HCMS yang memiliki tingkat keamanan yang tinggi adalah software HRM dari HashMicro. Oleh karena itu, Anda dapat klik banner di bawah ini untuk mendapatkan skema harganya.
3. Mudah Digunakan
Sebagai seorang yang bekerja pada divisi HR, anda harus memilih software HCMS yang menunjang pekerjaan anda. Oleh karena itu, utamakan kemudahan dalam penggunaan (user-friendly) baik itu dari segi instalasi, akses dan lain sebagainya yang perusahaan butuhkan.
Dengan begitu, Anda sebagai HR juga tentunya dapat dapat menghemat waktu dalam melakukan suatu pekerjaan karena menggunakan sistem yang mudah Anda pahami dan operasikan.
4. Perhatikan Fitur dan Fungsi Sistem HR
Anda harus perhatikan secara detail mengenai fungsi dan fitur apa saja yang ada dalam software tersebut. Kemudian, pertimbangkan apakah fitur dan fungsi tersebut cocok dan baik untuk Anda gunakan pada divisi HR perusahaan karena ini merupakan investasi yang sekarang sedang tren.
Jangan lupa juga untuk menyesuaikan jenis perusahaan anda dengan software yang ingin Anda gunakan agar efektivitas yang perusahaan Anda dapatkan menjadi lebih maksimal. Bila perlu, Anda dapat menggunakan software rekrutmen untuk mengefisienkan tugas HR saat melakukan proses rekrutmen.
Lebih Lanjut
5. Harga Software HR
Carilah software HCMS yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan anda, pertimbangkan dan bandingkan harga dengan manfaat yang software tersebut berikan. Dengan begitu, perusahaan Anda dapat mengantisipasi hal yang merugikan.
Contohnya seperti membuang-buang uang Anda pada modul-modul yang tidak terlalu berguna atau kurang sesuai dengan kebutuhan bisnis. Maka dari itu, sebaiknya Anda memilih modul yang benar-benar Anda butuhkan saja.
6. Kemampuan untuk Scale-Up
Ini adalah hal yang tidak bisa Anda abaikan, carilah software HCMS yang dapat membantu divisi HR perusahaan anda dalam mengakomodasi perkembangan dan pertumbuhan pendapatan, kinerja karyawan, volume produksi dan yang lainnya.
Sehingga, memilih software HCMS ini sudah pasti sangat penting untuk kebutuhan Human Reource perusahaan. Selain itu, software HCMS ini juga dapat terhubung dengan modul software HRM Hasmicro yang telah terintegrasi dengan sistem ERP.
Baca Juga: Aplikasi HR Terbaik di Indonesia untuk Bisnis 2024