Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Lihat Artikel Lainnya

Daftar Isi:

    Chapter Berikutnya:

      Pentingnya Kurva S Untuk Tingkatkan Efisiensi Proyek Konstruksi

      Kurva S merupakan alat visualisasi biaya atau pendanaan proyek yang penting bagi pelaku bisnis konstruksi. Mengapa demikian? Mari kita memahami pentingnya kurva S bagi perusahaan melalui studi kasus berikut ini.

      Manajemen proyek Anda kesulitan melacak pengeluaran aktual versus anggaran karena tidak menggunakan S-curve. Hal ini menyebabkan pembengkakan biaya yang tidak terdeteksi hingga proyek hampir selesai, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.

      Sehubungan dengan hal itu, penggunaan kurva S dalam software konstruksi menjadi penting, bahkan menjadi tren di kalangan pebisnis. Guna memberikan pengetahuan lebih mendalam mengenai pengertian, fungsi kurva S, dan pentingnya kurva S bagi proyek konstruksi, artikel berikut akan menjelaskannya kepada Anda secara komprehensif.

      Baca Juga: Aplikasi Manajemen Konstruksi Infrastruktur Terbaik bagi Bisnis Anda

      Key Takeaways

      • Kurva S proyek adalah salah satu bentuk diagram biaya proyek yang penting penggunaannya bagi pelaku usaha konstruksi di Indonesia.
      • Terdapat 5 alasan penting mengapa Anda wajib menggunakan S-curve, salah satunya adalah karena kemudahan memahami kondisi keuangan proyek secara real-time.
      • Terdapat 5 langkah membuat s-curve dengan mudah dan profesional.
      • Menggunakan software konstruksi HashMicro adalah salah satu game changer bagi pelaku usaha konstruksi agar mendapat visibilitas biaya yang lebih mudah, cepat, dan akurat.
      Klik Disini untuk Demo Gratisnya!

      DemoGratis

      Daftar Isi:

        Apa itu Kurva S dalam Dunia Bisnis?

        Kurva S adalah alat visual manajemen proyek yang menggambarkan kemajuan fisik dan keuangan dari waktu ke waktu dalam suatu proyek. Ini memungkinkan manajer untuk melihat perkiraan versus hasil aktual, membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat dan efektif.

        Fungsi utama kurva S proyek adalah untuk memvisualisasikan kemajuan proyek terhadap waktu, baik dari sisi biaya maupun sumber daya manusia. Dengan kurva S, manajer proyek dapat dengan mudah mengidentifikasi apakah proyek tersebut berada di jalur yang benar atau memerlukan penyesuaian, sebelum masalah kecil berubah menjadi kendala besar.

        Manfaat penggunaan kurva S adalah hal yang wajib Anda ketahui, khususnya bagi pelaku industri konstruksi, antara lain:

        • Memperkuat koordinasi antar tim dan stakeholder.
        • Mengidentifikasi penyimpangan dari rencana awal lebih awal.
        • Memungkinkan analisis kinerja proyek yang lebih mendalam.
        • Menyederhanakan laporan untuk review manajemen dan klien.

        5 Alasan Pentingnya Penggunaan Kurva S dalam Manajemen Proyek

        Sebagai kontraktor atau manajer proyek, penerapan kurva S dapat signifikan meningkatkan efektivitas proyek Anda. Berikut adalah lima alasan mengapa kurva S penting dalam setiap proyek konstruksi.

        1. Memberikan gambaran mengenai biaya per waktu

        Dalam menjalankan sebuah proyek, sangat penting untuk memperhatikan waktu dan biaya yang perusahaan butuhkan, sehingga pengerjaan dapat terlaksana secara maksimal. Oleh sebab itu, penggunaan Kurva S proyek penting sebagai gambaran biaya per waktu.

        Kurva ini membantu Anda dalam memberikan informasi terkait kapan waktunya pembayaran kepada para supplier, memperkirakan dana, dan memudahkan penjadwalan penagihan dana kepada owner yang didasari oleh progress proyek. 

        2. Kurva S menjadi pedoman keuangan proyek

        Saat menjalankan manajemen keuangan proyek konstruksi, s-curve digunakan sebagai pedoman untuk mengelola biaya proyek secara efisien. Metode ini membantu mencegah pengeluaran berlebih, memastikan setiap tahap konstruksi berjalan sesuai anggaran yang telah ditetapkan.

        3. Kurva S sebagai timeline proyek

        Kurva S
        Sumber Gambar: Gadangdirantau.com

        Adanya jadwal perencanaan dapat membantu pengelola dalam memberikan gambaran tentang urutan kegiatan proyek, informasi kritis, hubungan ketergantungan antar kegiatan, kebutuhan sumber daya serta alokasi setiap kegiatannya, dan juga waktu pelaksanaan.

        Penggunaan kurva S proyek dalam mengatur jadwal perencanaan akan membantu Anda dalam menganalisis pengerjaan proyek tersebut. Anda akan lebih mudah untuk mengetahui ketepatan dan keterlambatan pelaksanaan pengerjaan proyek. 

        4. Kurva S menjadi bahan pertimbangan ketika membuat keputusan

        Penggunaan S-curve dapat memberikan informasi yang akan membantu menentukan keputusan berdasarkan perubahan kurva realisasi terhadap kurva perencanaan perubahan. Nantinya, informasi tersebut akan membantu Anda untuk mengetahui apakah pekerjaan tersebut dapat selesai lebih cepat ataupun lebih lama dari waktu perkiraan.

        5. Kurva S sebagai salah satu bentuk laporan proyek kepada konsultan atau owner

        Pada pengerjaan proyek, pembuatan laporan merupakan salah satu hal penting yang dibutuhkan. Laporan proyek dapat memudahkan Anda untuk melihat berbagai progres maupun kendala pada pengerjaan proyek konstruksi Anda.

        Untuk itu, penggunaan Kurva S sangat tepat bagi para kontraktor, sebab dapat membantu pembuatan laporan proyek bulanan. Kurva ini akan menunjukkan secara jelas berbagai kemajuan dengan bentuk yang mudah Anda pahami. 

        Baca Juga: Pemantauan Proyek Gedung dengan Sistem Konstruksi Bangunan

        6 Langkah Cara Membuat Kurva S yang Benar dan Profesional

        Membuat kurva S yang akurat tidak hanya memperjelas visualisasi proyek, tetapi juga menajamkan pengambilan keputusan dalam setiap tahapan. Sebagai pelaku bisnis, menguasai pembuatan S-curve yang efektif akan memperkuat manajemen proyek Anda.

        • Kumpulkan data: Kumpulkan semua data yang relevan mengenai lingkup pekerjaan, jadwal, dan biaya proyek. Data ini akan menjadi dasar untuk menghitung S-curve.
        • Tentukan milestone penting dalam proyek: Ini membantu dalam memantau kemajuan dan memastikan semua tim bergerak sesuai rencana.
        • Susun jadwal waktu vs biaya: Susun jadwal yang membandingkan waktu terhadap biaya. Ini akan memvisualisasikan seberapa cepat sumber daya terkuras relatif terhadap waktu.
        • Gunakan grafik atau alat visualisasi lainnya: Gunakan grafik untuk menggambarkan data secara visual, memudahkan pemahaman dan presentasi kepada stakeholder.
        • Pantau dan sesuaikan: Secara berkala monitor proyek dan lakukan penyesuaian pada S-curve berdasarkan kemajuan atau perubahan dalam proyek.
        • Gunakan software konstruksi: Pertimbangkan penggunaan software konstruksi profesional untuk otomatisasi dan akurasi pembuatan S-curve. Software ini dapat mempermudah pembuatan, pemantauan, dan penyesuaian kurva S secara real-time.

        Software Konstruksi HashMicro sebagai Solusi Kurva S Manajemen Proyek

        software konstruksi hashmicroSoftware konstruksi dari HashMicro menjadi solusi utama bagi bisnis yang membutuhkan pengelolaan Kurva S yang efektif. Perangkat lunak ini menyediakan alat canggih untuk mengotomatisasi dan memvisualisasikan data, memudahkan pemantauan kemajuan proyek.

        Mengingat bahwa mengelola proyek bukan hal yang mudah, 1750+ pebisnis di Asia Tenggara mempercayakan manajemen konstruksinya kepada software HashMicro. Melalui demo gratis yang ada, pengguna diuntungkan karena mengetahui performa sistem sebelum memutuskan untuk mengimplementasikannya atau tidak.

        Agar proyek tersebut dapat selesai sesuai dengan waktu dan budget yang telah Anda rencanakan, manajemen proyek melalui kurva S di software konstruksi menjadi penting. Di samping itu, kualitas hasil proyek konstruksi akan meningkat secara signifikan. 

        Beberapa fitur yang HashMicro tawarkan, meliputi:

        • Budget S-curve management: Mengelola dan memantau penggunaan anggaran proyek, serta mengidentifikasi tren dan pola pengeluaran yang memerlukan perhatian khusus.
        • S-curve plan vs actual project cost: Mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan biaya tambahan dan memastikan agar proyek tetap berada dalam anggaran.
        • S-curve plan vs actual project progress: Memastikan bahwa proyek tetap berjalan sesuai dengan target waktu yang telah ditetapkan.
        • S-curve purchased/used project cost: Memantau dan mengendalikan pengeluaran proyek secara lebih efisien dan proaktif.
        • Budget carry over: Fitur untuk mengalokasikan sisa anggaran proyek yang belum digunakan ke berbagai kebutuhan atau item biaya tambahan.

        Dengan demikian, software konstruksi HashMicro dapat menjadi solusi terbaik bagi manajemen konstruksi Anda. Jika Anda tertarik untuk mengetahui lebih lanjut mengenai bagaimana sistem ini bekerja dan berapa dana yang Anda butuhkan, Anda dapat mencoba skema harga software konstruksi melalui banner berikut.

        download skema harga software erp
        download skema harga software erp

        Kesimpulan 

        Kurva S proyek adalah metode penting dalam pengelolaan sebuah proyek. Melalui kurva ini, Anda dapat mengefisiensikan aktivitas pada proyek konstruksi, sehingga dapat selesai sesuai dengan kesepakatan waktu dan biaya.

        Penggunaan kurva S proyek membantu kontraktor dan pihak pengelola dalam memaksimalkan pengerjaan proyek. Melalui software konstruksi yang memiliki fitur kurva S seperti HashMicro, Anda dapat memperoleh informasi secara cepat dan akurat, sehingga evaluasi proyek dapat terjadi secara efisien.

        Jika Anda teratrik untuk mengetahui bagaimana software konstruksi dapat membantu bisnis Anda berkembang, Anda dapat mengunduh skema harga atau menjadwalkan demo gratis HashMicro yang terbuka bagi pebisnis Indonesia mulai hari ini.

        HashConstructionSuite

        Apakah artikel Ini bermanfaat?
        YaTidak
        Hash Construction Suite

        Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

        Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

        Dipercaya oleh 1,750+ klien

        Rasakan Keajaibannya Sendiri

        Saya Mau Coba Dulu!

        Dipercaya oleh 1,750+ klien