Kegiatan penjualan atau sales merupakan salah satu komponen penting dalam operasional perusahaan. Tanpa adanya kegiatan penjualan yang optimal ditambah dengan perusahaan yang belum menerapkan Sistem Penjualan terintegrasi, maka suatu perusahaan dapat dikatakan memiliki kinerja yang buruk.
Jika tak ada kegiatan penjualan, operasional perusahaan juga tidak akan berjalan. Sehingga memang diperlukan suatu kegiatan penjualan yang dibantu dengan Software CRM-sales terbaik.
Kegiatan penjualan atau sales seringkali memiliki pemahaman sebagai ujung tombak dari suatu perusahaan. Agar perusahaan tetap terus mempertahankan dan mengembangkan penjualan bisnisnya maka salah satu cara yang dapat perusahaan lakukan adalah dengan memanfaatkan Aplikasi CRM terbaik yang telah banyak vendor sediakan.
Artikel ini akan memberikan informasi yang komprehensif bagi para pembaca mengenai pengertian sales dalam perusahaan. Simak penjelasan selengkapnya!
Daftar Isi
- Pengertian sales
- Perbedaan sales dan marketing
- Tujuan dari sales
- Istilah-istilah dalam sales
- Ragam pekerjaan sales
- Strategi sukses melakukan penjualan
- Kesimpulan
Pengertian dari Sales
Sales memiliki pengertian sebagai sebuah kegiatan penjualan atas barang atau jasa yang penjual lakukan kepada pelanggan potensial. Sales juga dapat memiliki pengertian sebagai pihak yang melakukan kegiatan penjualan atas barang atau jasa dari perusahaan kepada pelanggan.
Dalam suatu perusahaan, sales dilakukan oleh tim yang beranggotakan beberapa orang. Seringkali pembagian tim penjualan (sales) terbagi berdasarkan beberapa kategori yaitu berdasarkan domisili wilayah penjualan, target pelanggan, dan produk atau jasa yang mereka jual.
Sehingga penjualan dapat dilakukan secara optimal. Seseorang yang melakukan kegiatan sales seringkali disebut sebagai salesperson. Tugas dari salesperson adalah menawarkan produk barang atau jasa dari perusahaan kepada pelanggan potensial.
Karena penjualan merupakan komponen penting dari perusahaan, maka kegiatan ini sering disebut sebagai penentu keberhasilan dari perusahaan. Jika kegiatan penjualan tidak optimal, maka bisa berakibat pada buruknya kinerja perusahaan.
Strategi Sukses Melakukan Penjualan
Setelah mengetahui ragam pekerjaan dalam penjualan, kini kita akan membahas apa strategi yang harus dilakukan agar penjualan sukses. Untuk melakukan penjualan secara maksimal, tentu Anda membutuhkan kiat-kiatnya. Salah satu strategi sukses melakukan penjualan adalah dengan menggunakan aplikasi sales. Namun, Anda perlu memperhatikan beberapa poin yang akan dijelaskan di bawah ini agar penjualan yang Anda lakukan dapat membuahkan hasil yang maksimal. Berikut poin-poinnya:
Approaching
Sebelum melakukan penjualan, Anda perlu melakukan pendekatan kepada calon konsumen. Pendekatan ini pun perlu Anda rencanakan dan persiapkan dengan matang. sales harus mengetahui dan memahami calon pelanggan mereka. Berikut beberapa pertanyaan yang harus Anda jawab sebelum melakukan penjualan:
- Siapa calon pembeli produk saya?
- Seperti apa kebutuhan atau keinginannya calon konsumen saya?
- Apakah ada kemungkinan terjadinya perubahan situasi yang dapat berdampak terhadap kebutuhan atas produk yang ditawarkan?
- Seberapa siap saya dengan penolakan/keberatan? Bagaimana kiat untuk menghadapi penolakan tersebut?
Selling
Seorang salesperson harus bisa menarik para prospek dan memberi keyakinan kepada calon pembeli mereka terhadap manfaat dan kelebihan produk yang ditawarkan. Oleh karena itu, wajib hukumnya bagi sales untuk menguasai product knowledge dan dapat mengkomunikasikannya secara efektif. Bahkan penjual diharapkan dapat mempertahankan para pembeli yang telah ada agar tercipta loyalitas pelanggan atau loyal customers.
Untuk membantu melakukan hal tersebut, penggunaan sales tools pada perusahaan dapat menjadi pertimbangan. Sistem ini dapat membantu meningkatkan penjualan perusahaan, bahkan dapat membantu meningkatkan produktivitas tim penjualan, hingga meningkatkan retensi pelanggan dengan fitur-fitur tercanggih, seperti quotation and sales order maangement.
Presentation
Dalam melakukan presentasi suatu produk, seorang sales harus mampu menyampaikan atau mengkomunikasikan manfaat dan tujuan dari pengunaan produk yang ditawarkan dengan baik.
Hal ini bertujuan agar konsumen tertarik untuk melakukan pembelian produk Anda karena kebutuhan ataupun masalah yang dimiliki konsumen dapat diselesaikan dengan membeli produk yang Anda tawarkan. Beberapa hal yang harus menjadi perhatian ketika melakukan presentasi produk antara lain:
- Menggunakan tata bahasa yang baik
- Memperhatikan kesopanan
- Menyampaikan informasi dengan jelas, tepat, dan tidak berbelit-belit
- Menyampaikan ide, manfaat dan kelebihan produk dengan bahasa yang mudah dipahami.
Selain komunikasi, hal lain yang tidak kalah pentingnya adalah first Impression atau kesan pertama yang baik dan meyakinkan. Kesan pertama yang positif akan membantu kelancaran proses penjualan juga sehingga prospek dapat mencapai tahap deal dan target penjualan bisa cepat tercapai dalam proses closing.
Closing the Sale
Suatu transaksi penjualan bisa terjadi karena persetujuan calon pembeli untuk membeli atau menggunakan produkyang ditawarkan perusahaan Anda. Oleh karena itu, langkah ini merupakan tahap keberhasilan seorang sales dalam mendapatkan transaksi jual-beli.
Setelah mendapatkan penjualan, sales perlu melakukan langkah-langkah administratif untuk menutup penjualan, seperti membuat sales order dan tanda terima pembayaran. Kegiatan administratif penjualan juga dapat Anda lakukan dengan mudah menggunakan Sistem CRM unggulan.
Pembuatan dokumen administratif penjualan seperti sales order dan invoice dapat dilakukan secara instan dalam satu sistem, sehingga dapat menghemat waktu.
After Sales Service
Setelah berhasil menutup transaksi penjualan, jangan lupa untuk melakukan melakukan Pelayanan Purna Jual atau After Sales Service. Pelayanan ini dapat menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan loyalitas pelanggan. Pelayanan ini juga bertujuan untuk menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan yang sudah membeli produk kita sebelumnya. Kegiatan tersebut dapat berupa:
- Memberikan ucapan terima kasih atas pembelian suatu produk, seperti melalui surat.
- Memberikan kenang-kenangan atau souvenir.
- Mengirimkan kartu ucapan pada hari-hari besar atau hari ulang tahun pelanggan.
- Melakukan direct contact secara regular.
Penggunaan Sistem CRM-leads terintegrasi juga dapat memudahkan perusahaan melakukan after sales service dengan fitur-fitur canggihnya, seperti Email Marketing Management dan Call Logging Management.
Baca juga: Manfaat Perangkat Lunak CRM bagi Industri Jasa Modern
Perbedaan Sales dan Marketing
Kedua istilah ini memiliki arti yang berbeda meski keduanya saling berhubungan. Secara definisi, sales merupakan kegiatan penjualan atas produk barang atau jasa dari perusahaan dengan tujuan meningkatkan pendapatan perusahaan.
Sementara itu marketing atau kegiatan pemasaran merupakan sebuah rangkaian kegiatan untuk perencanaan strategi dalam rangka meningkatkan penjualan produk atau jasa dari perusahaan.
Bila meninjau dari proses kerjanya, salesperson dan timnya akan berhubungan langsung dengan konsumen seperti melalui telepon, media sosial, ataupun media penghubung lainnya.
Sedangkan, marketing berperan dalam penting dibalik tim sales. Tim marketing akan mencari cara bagaimana promosi atau pemasaran yang efektif dalam rangka meningkatkan penjualan produk perusahaan.
Lalu apabila meninjau melalui tujuannya, salesperson dan timnya mempunyai tujuan agar penjualan dapat mereka lakukan secara optimal sehingga mencapai target penjualan produk perusahaan. Sementara itu marketing bertujuan untuk menjaga citra dari produk dan juga perusahaan melalui serangkaian kegiatan mereka lakukan.
Tujuan dari Sales
Salesperson dan timnya harus memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik. Hal ini karena tim penjualan berperan sebagai media penawaran produk perusahaan kepada pelanggan potensial. Nantinya, tim penjualan akan menggunakan beberapa strategi sehingga pelanggan potensial tertarik untuk melakukan pembelian produknya.
Selain menjadi media dalam penawaran produk kepada pelanggan, salesperson juga harus mempunyai kemampuan untuk membantu pelanggan potensial dalam penyediaan kebutuhannya melalui produknya. Dalam kegiatan penjualan, tim penjualan harus dapat menyakinkan pelanggan potensial bahwa produk yang dibeli sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.
Baca juga: Sales Order, Pengertian dan Manfaat Otomasinya
Ragam Istilah dalam Sales
Terdapat beragam istilah yang perlu Anda ketahui dalam kegiatan penjualan. Istilah ini perlu Anda ketahui untuk mempermudah kegiatan pengelolaan penjualan Anda. Mengapa demikian, karena jika Anda tidak memahaminya akan membutuhkan banyak waktu dalam prosesnya. Berikut ini merupakan ragam istilah dalam penjualan beserta penjelasan dari masing-masing istilah:
Salesperson
Istilah salesperson memiliki pengertian sebagai seseorang yang melakukan kegiatan penjualan atas produk atau jasa dari perusahaan kepada pelanggan. Seorang salesperson harus memiliki kemampuan yang baik dalam pengetahuan seputar produk (product knowledge) serta dalam proses penjualan barang. Kemampuan ini menjadi faktor penentu keberhasilan penjualan olehnya.
Prospek
Istilah prospek dalam hal ini mengacu kepada bagaimana salesperson dan timnya dapat menggunakan berbagai strategi atau teknik dalam rangka menghubungi pelanggan potensial untuk menjual produk.
Nantinya strategi atau teknik ini akan menjadi pendorong ke tahap selanjutnya yaitu persetujuan (deal). Perusahaan tentunya memerlukan pengelolaan prospek yang efektif agar perusahaan dapat menghemat waktu dan tenaga. Sistem CRM-leads dari HashMicro dapat membantu perusahaan untuk mendapatkan visibilitas yang lengkap dalam mengelola prospek.
Deal
Merupakan proses persetujuan atas transaksi produk antara penjual dan juga pembeli. Dalam hal ini, tim penjualan mendapatkan wewenang untuk merancang rencana persetujuan (deal).
Tentunya dengan menyesuaikan pada kondisi dan kebutuhan dari pembeli. Untuk memantau progres penjualan yang salesperson lakukan dengan mudah, perusahaan dapat menggunakan CRM tool.
Penggunaan tool ini memungkinkan penggunanya untuk memantau rapat, follow up dengan klien, dan berbagai perubahan dalam proses penjualan dengan baik.
Sales Pipeline
Sales pipeline dapat mendeskripsikan seluruh rangkaian dari kegiatan penjualan yang sedang berlangsung. Melalui ini, tim penjualan dapat mengetahui apa saja tahapan yang harus mereka lewati atau sudah selesai mereka lakukan dalam proses penjualan kepada pelanggan. Tentunya hal ini mempersingkat waktu perusahaan, sehingga dapat cepat berpindah dari satu kegiatan ke kegiatan lainnya.
Sales Plan
Sales plan adalah sebuah gambaran yang berisi strategi dan tujuan yang dicapai oleh salesperson dan timnya pada jangka waktu panjang. Pada perencanaan ini biasanya mencakup beberapa aspek seperti kondisi pasar hingga target pelanggan yang akan dituju. Dengan adanya sales plan ini, salesperson akan lebih mudah dalam melakukan penjualan karena hanya perlu mengikuti perencanaan yang ada.
Baca juga: Penjualan Langsung: Pengertian, Jenis, dan Tips Jitu untuk Penjualan Produk
Ragam Pekerjaan dalam Sales
Berikut ini merupakan beberapa spesialisasi dalam sales beserta penjelasan dari masing-masing spesialisasinya:
Executive level management
Posisi executive level management ini mempunyai tanggung jawab untuk dapat menetapkan target capaian dalam jangka waktu panjang mengenai tujuan penjualan dari produk perusahaan.
Tidak hanya menetapkan target, executive level management harus mampu untuk membuat perencanaan pemasaran yang baik agar dapat mendukung berjalannya proses penjualan. Sangat penting bagi posisi ini untuk mempunyai pengetahuan yang cakap dalam penjualan.
Account executive
Posisi ini memiliki tanggung jawab yang lebih banyak daripada posisi sales manager, meskipun keduanya memiliki kesamaan. Account executive hadir untuk dapat membangun relasi antara perusahaan dengan pelanggan. Relasi ini akan berguna untuk menciptakan citra yang positif di kalangan masyarakat. Account executive harus mempunyai pengetahuan seputar produk yang luas.
Sales administrative
Sebagai sales administrative, mereka harus dapat mendukung tim penjualan dalam aspek administrasi. Dalam hal ini, administrasi yang dimaksud salah satunya adalah mempersiapkan surat penawaran atau quotation. Terkadang, posisi ini dalam suatu perusahaan menjadi media penghubung antara sales dengan marketing.
Sales management
Sales management mempunyai wewenang untuk menjadi pemimpin dari tim penjualan dalam suatu perusahaan. Tidak hanya sekedar memimpin tim penjualan, namun sales management harus memiliki kemampuan dalam menganalisa penjualan yang terjadi. Spesialisasi ini mengharuskan mereka untuk bisa membangun hubungan yang baik dengan pelanggan.
Sales representative
Posisi ini memiliki tugas utama untuk menjual produk atau jasa dari perusahaan kepada pelanggan potensial. Sebagai sales representative, terdapat beberapa kemampuan yang wajib dimiliki seperti kemampuan yang baik dalam melayani pelanggan serta kemampuan berkomunikasi yang cakap. Berbeda dengan posisi lainnya, sales representative tidak wajib untuk memiliki pengetahuan produk (product knowledge) dalam proses penjualan.
Kesimpulan
Sebagai ujung tombak perusahaan, sales dapat dikatakan sebagai sebuah komponen penting bagi suatu perusahaan. Dengan penjualan yang optimal, hal ini akan menjadi faktor pendorong bagi suatu perusahaan untuk dapat berkembang maju pada kemudian hari.
Agar penjualan dari perusahaan Anda dapat berjalan secara optimal, perusahaan Anda bisa menggunakan Sistem CRM-Sales dari HashMicro. Saat ini ada banyak perusahaan yang telah beralih ke HashMicro untuk mengoptimalkan operasional berbagai aspek perusahaannya secara otomatis dan terintegrasi menggunakan beragam modul Sistem ERP pilihan dari kami, mulai dari Sistem Inventory hingga Sistem Manajemen Kompetensi Karyawan. Segera hubungi kami untuk mendapatkan penawaran terbaik dan demo gratis.