Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Chapter Selanjutnya

Daftar Isi:

    Chapter Berikutnya

      7 Teknologi Ritel Populer yang Patut Dipertimbangkan

      Teknologi Ritel – Industri retail adalah industri yang terus berubah dengan cepat, begitu pula dengan teknologinya. Sistem retail adalah teknologi yang dapat memudahkan proses bisnis retail, sehingga dapat meningkatkan performa bisnis retail. Sebagai pemilik bisnis retail, Anda harus mampu berpacu dengan perubahan tersebut agar Anda mampu bertahan dalam tingkat persaingan yang begitu tinggi di industri ini. Untuk dapat bersaing dengan para kompetitor, kelola dengan lebih mudah bisnis retail Anda menggunakan software retail.

      Dengan menggunakan Hash Retail Innovation dari HashMicro Anda dapat menjaga ketersediaan stok, produktivitas karyawan, manajemen pelanggan, hingga transaksi keuangan secara otomatis. Selain itu, Anda juga dapat meningkatkan efisiensi perusahaan retail Anda dengan software retail. Jika Anda tertarik untuk menggunakan software retail, segera unduh gratis skema perhitungan harga software.

      Anda perlu mengingat bahwa Anda tidak harus memiliki seluruh teknologi retail yang ada di dalam artikel ini, akan tetapi beberapa teknologi berikut ini sangat layak untuk menjadi pertimbangan.

      Baca juga: 5 Retail Management Software Terbaik di Indonesia

      DemoGratis

      Daftar Isi:

        1. AR & VR

        Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) semakin populer di kalangan retailer pada tahun ini. Kemampuan kedua teknologi ini dalam bisnis ritel adalah teknologi ini mampu menghadirkan customer experience yang hebat dan juga menarik lebih banyak pengunjung.

        VR memungkinkan pengunjung toko untuk memasuki “dunia lain” atau realita semu dan membuat mereka seolah-olah berada di sana, sementara AR menghadirkan berbagai visualisasi tambahan dalam realita yang sebenarnya, biasanya berupa gambar, teks, benda bergerak, dan lain-lain.

        Beberapa retailer yang menggunakan kedua konsep ini adalah Amazon, IKEA, Zara, dan Adidas. Zara menyediakan aplikasi AR yang mengizinkan pengunjung untuk mendapatkan informasi visual mengenai harga pakaian dan bahkan melihat bagaimana pakaian tersebut dikenakan oleh para model hanya dengan memfokuskan kamera smartphone mereka pada area tertentu di dalam toko.

        Adidas mengusung tema yang tidak kalah seru melalui VR. Produsen sportswear multinasional ini menghadirkan pengalaman in-store di situs web mereka melalui sebuah video yang memperlihatkan suasana toko mereka dalam 360 derajat. Pelanggan bahkan dapat melihat informasi detail mengenai produk-produk mereka dan langsung membeli produk yang mereka inginkan melalui video tersebut.

        Baca juga: 6 Fitur Utama Software Kasir Minimarket untuk Permudah Bisnis Retail Anda

        2. Pelacakan Pengiriman Sebagai Contoh Berkembangnya Teknologi Ritel

        Kini sudah banyak e-commerce yang memberikan kemudahan bagi para pelanggannya untuk melacak status pengiriman pesanan mereka sendiri melalui aplikasi. Jika dahulu hanya pemilik toko yang bisa melacak kurir, kini pelanggan pun bisa. Ini merupakan salah satu strategi terbaik untuk meningkatkan pengalaman pelanggan.

        3. Pencarian via Suara Sebagai Contoh Berkembangnya Teknologi Ritel

        Konsumen cenderung memilih metode berbelanja yang menurut mereka paling praktis. Salah satu metode berbelanja yang saat ini paling digemari oleh konsumen adalah voice-based shopping. Melalui aplikasi seperti Google Home, Amazon Alexa, dan HomePod, konsumen hanya perlu menyebut atau meminta produk yang mereka inginkan dan kemudian mendapatkan berbagai rujukan dalam hitungan detik.

        Jika Anda ingin agar toko Anda menjadi rujukan oleh Google Home, maka langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah meningkatkan SEO Anda. Simak video berikut ini untuk mempelajarinya.

        4. BOPIS

        Meskipun ecommerce kian meningkat, toko fisik masih menjadi minat konsumen. Menurut survei yang dilakukan oleh TimeTrade, 85 persen konsumen lebih menyukai berbelanja di toko fisik ketimbang online. Akan tetapi, sebagian besar dari mereka tidak langsung datang ke toko fisik untuk berbelanja. Biasanya, mereka mencari produk yang mereka incar secara online terlebih dahulu, baru kemudian membelinya di toko fisik.  

        7 Teknologi Ritel Populer di Tahun 2018 yang Patut Dipertimbangkan
        Kohl’s adalah salah satu retailer yang menerapkan BOPIS (sumber: corporate.kohls.com)

        Saat ini, banyak toko ritel yang memanfaatkan fenomena tersebut dengan mengadaptasi strategi BOPIS (Buy Online, Pickup In-Store). Mereka mengizinkan pelanggan untuk membeli produk di situs web mereka dan mengambilnya langsung di toko fisik mereka. Beberapa retailer yang mempelopori taktik ini di antaranya Target, Lowe’s, Walmart, Nordstrom, dan The Home Depot. Tahun ini diperkirakan bahwa 86 persen retailer akan mengimplementasikan strategi ini.

        download skema harga software erp
        download skema harga software erp

        5. Self-Service Kiosk

        7 Teknologi Ritel Populer di Tahun 2018 yang Patut Dipertimbangkan
        Self-Service Kiosk di gerai toko pakaian Newlook (sumber: imageholders.com)

        Sekarang bukan hanya kafe dan restoran yang menyediakan teknologi ini, tetapi juga berbagai toko ritel. Penggunaan self-service kiosk dimaksudkan untuk memberikan pengalaman belanja yang lebih memuaskan untuk pelanggan. Dengan menggunakan teknologi ritel ini, pelanggan dapat mengecek ketersediaan, menemukan ukuran atau warna produk yang tepat, dan bahkan melakukan pembayaran dengan memasukkan data kartu kredit. Jadi, tidak ada lagi antrian panjang di kasir.

        6. Cloud POS Sebagai Contoh Perkembangan Teknologi Ritel

        Cloud POS masih menjadi salah satu teknologi  ritel paling populer pada tahun ini. Sistem ini tidak hanya membantu mereka mempercepat proses checkout bagi pelanggan, tetapi juga menyimpan data penting seperti detail kartu kredit pelanggan secara lebih aman.

        Staf tidak harus bergantung pada mesin kasir, karena mereka dapat mengelola pembayaran menggunakan smartphone atau tablet mereka bahkan ketika sekalipun listrik sedang padam. Sistem ini juga merupakan opsi yang terjangkau untuk pengusaha ritel kecil.

        Cloud POS yang terkenal adalah Cloud POS milik HashMicro. Hal ini karena fitur-fitur yang ada di POS HashMicro lebih lengkap ketimbang yang lainnya. Dengan bantuan teknologi seperti AI, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi pengelolaan dengan pembuatan laporan dan analisis terperinci. Ini memungkinkan perusahaan untuk memahami tren dan segmentasi pasar.

        Anda dapat mempertimbangkan harga jika Anda ingin mengimplementasikan cloud POS dari Hashmicro. Ketahui skema perhitungan harga cloud POS dari Hashmicro menyesuaikan kebutuhan perusahaan Anda.

        7. Otomatisasi Pemasaran

        Kini telah semakin banyak retailer yang menyadari betapa signifikannya solusi otomatis terhadap efisiensi aktivitas bisnis mereka, termasuk juga pemasaran. Semakin banyak pelanggan, maka semakin kompleks campaign yang harus dijalankan, sebab pelanggan memiliki karakteristik dan preferensi yang berbeda.

        amazon
        Email marketing campaign dari Amazon (sumber: sparkpost.com)

        Software otomatisasi pemasaran mengizinkan retailer untuk mensegmentasikan pelanggan dan membuat campaign yang tertarget. Campaign dapat dikustomisasi dan disesuaikan dengan preferensi pelanggan, begitu pula dengan newsletter. Retailer juga dapat memberikan trigger untuk mengirim campaign berdasarkan aksi yang dilakukan oleh pelanggan mereka, misalnya; Amazon mengirimkan email tentang rekomendasi produk kepada pelanggan mereka setelah mereka membeli produk yang serupa.

        Baca juga: 5 Software Retail Terbaik di Indonesia 2022

        Kesimpulan

        Industri retail merupakan industri yang banyak digeluti oleh masyarakat saat ini. Industri ini memiliki potensi yang sangat cerah untuk masa depan. Hal inilah yang menjadikan banyak masyarakat Indonesia kemudian mendirikan berbagai usaha retail. Namun, mengelola usaha retail secara manual bukanlah hal yang mudah. Terlebih jika usaha tersebut memiliki banyak cabang yang tersebar luas. Hal inilah yang menjadikan mereka membutuhkan software retail terlengkap untuk mengelolanya secara optimal.

        HashMicro menyediakan software retail yang terintegrasi satu sama lain sehingga mampu mengelola puluhan cabang usaha dengan satu aplikasi. Anda mampu mengelola usaha retail Anda dari mana saja dan kapan saja. Hal inilah yang menjadikan setiap perusahaan memerlukan software retail untuk bisnis mereka. Dapatkan teknologi terkini yang memudahkan pengelolaan bisnis dengan menggunakan software ERP dari HashMicro. Tingkatkan efisiensi bisnis retail Anda ke level tertinggi, coba demo gratis sekarang juga!

        HashRetailInnovation

        Apakah artikel Ini bermanfaat?
        YaTidak
        Hash Retail Innovation

        Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

        Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

        Dipercaya oleh 2,000+ klien

        Rasakan Keajaibannya Sendiri

        Saya Mau Coba Dulu!

        Dipercaya oleh 2,000+ klien