PSBB di berbagai kota khususnya Jakarta diperpanjang hingga beberapa minggu ke depan. Ini artinya, seluruh aktivitas masyarakat terutama aktivitas perkantoran akan tetap ditiadakan hingga kondisi membaik. Bagi mereka yang sektor bisnisnya di luar yang diperbolehkan untuk tetap beroperasi, kerja remote bisa menjadi solusi yang tepat untuk mempertahankan produktivitas bisnis selama pembatasan sosial berlangsung. Yang jadi pertanyaan bagi banyak pelaku bisnis yakni, apakah kerja remote efektif?
Daftar Isi:
Pilih daftar isi
Apakah Kerja Remote Efektif?
Efektif atau tidaknya kerja remote tergantung pada bagaimana perusahaan memberlakukannya. Tiga tantangan utama dari kerja jarak jauh yakni kurangnya pengawasan, banyaknya distraksi, dan kurangnya akses terhadap informasi. Apabila ketiga kendala ini dapat diatasi, kerja dari rumah seharusnya dapat memotivasi karyawan untuk menjadi lebih produktif.
Penelitian yang dilakukan oleh Gallup pada 2016, badan analisis dan saran global, menunjukkan bahwa produktivitas karyawan justru meningkat ketika mereka lebih sering bekerja secara remote daripada bekerja di kantor. Survei yang dilakukan oleh CoSo Cloud, penyedia layanan cloud, menunjukkan bahwa 77% dari responden mengakui bahwa produktivitasnya lebih meningkat ketika bekerja dari rumah.
Survei lain yang dilakukan oleh FlexJobs, situs pencarian kerja remote terkemuka, menunjukkan bahwa 66% dari responden mengaku produktivitasnya lebih baik ketika tidak bekerja di kantor dan 76% dari responden mengaku bahwa gangguan justru lebih berkurang ketika mereka tidak bekerja di kantor.
Penelitian dan survei di atas membuktikan bahwa stereotip tentang ketidakefektifan kerja remote dan keterkaitannya dengan penurunan produktivitas adalah salah. Tekanan karena pengawasan yang terlalu ketat di kantor justru bisa membuat karyawan stres dan berakibat pada kurangnya fokus terhadap pekerjaan. Distraksi di rumah juga tidak selalu buruk, karena terlalu fokus pada tugas justru dapat menyebabkan mental block dan pada akhirnya menyebabkan kelelahan pada otak.
5 Tips untuk Membuat Remote Work Jadi Lebih Mudah
Berikut ini adalah lima cara untuk memudahkan kerja jarak jauh dan membuatnya menjadi lebih efektif.
Anggap Kerja Remote Seperti Kerja Kantoran
Jika kerja remote adalah hal yang baru untuk Anda, terutama karena efek dari COVID-19, maka wajar jika Anda sedikit bingung ketika mengimplementasikannya. Namun, semuanya akan menjadi lebih mudah ketika Anda memperlakukan sistem kerja remote seperti kerja kantoran. Artinya, jam kerja, absensi, dan waktu istirahat tetap dijalankan seperti biasa.
Tetapkan Aturan Kerja yang Jelas
Sebelum memberlakukan remote work atau work from home (WFH), sebaiknya Anda membuat peraturan tertulis yang perlu ditaati karyawan. Peraturan ini harus mencakup jam kerja, cara berkomunikasi, cara mengumpulkan tugas, kapan harus memberikan update, bagaimana harus melakukan meeting, dan lain-lain untuk memudahkan karyawan memahami sistem kerja yang baru.
Buat Jadwal Harian dan Tentukan Target
Manajer perlu mengingatkan anggota tim nya untuk tetap membuat jadwal harian seperti biasa. Anda juga bisa meminta setiap tim atau divisi untuk menentukan target yang perlu mereka capai setiap minggu. Gunakan aplikasi project management berbasis web untuk memudahkan pengecekan tugas harian dan pencapaian target setiap tim secara remote.
Fasilitasi Karyawan dengan Collaboration Tool
Mudahkan komunikasi dan kolaborasi antar-karyawan dengan menyediakan aplikasi yang tepat untuk WFH. Sekarang, Anda tidak perlu bayar mahal untuk menggunakan software yang mendukung kerja remote. Aplikasi ClickWork memudahkan pembagian informasi, delegasi tugas, pengecekan tugas harian dan jam kerja, pemantauan kehadiran karyawan, dan lain-lain. Semua fiturnya bahkan dapat digunakan secara gratis!
Optimalkan Proses Komunikasi
Saat ini telecommuting dapat dengan mudah dilakukan. Aplikasi messenger seperti WhatsApp, Skype, dan Zoom juga dapat digunakan untuk meeting dan komunikasi internal. Akan tetapi, telecommuting juga tidak luput dari miskomunikasi, apabila tidak dilakukan secara maksimal.
Informasi transparan sangat dibutuhkan selama kerja remote. Karyawan juga perlu menerima informasi dari sumber yang jelas agar tidak terjadi kesalahpahaman Oleh karena itu, pastikan Anda menggunakan aplikasi yang memudahkan komunikasi antar-karyawan dan menyediakan informasi yang terpusat seperti sistem ERP.
HashMicro sebagai konsultan software untuk bisnis siap membantu memberikan solusi manajemen bisnis yang tepat selama pandemi COVID-19.
