Sebagai supervisor operasional, memiliki peran yang penting dalam memastikan bahwa operasional perusahaan berjalan dengan baik dan efisien. Tugas seorang supervisor operasional meliputi pengawasan, pengaturan alur kerja tim, membantu menyelesaikan masalah, memberikan umpan balik, dan mengevaluasi kinerja tim.
Namun, dengan semakin kompleksnya operasional perusahaan, tugas supervisor operasional dapat menjadi lebih sulit. Oleh karena itu, diperlukan dukungan dari teknologi untuk membantu meringankan tugas supervisor operasional dalam mengelola proyek.
Salah satu solusi teknologi yang dapat membantu adalah software ERP (Enterprise Resource Planning).
Key Takeaways
|
Daftar Isi:
7 Tugas Utama Seorang Supervisor Operasional
Sebagai supervisor operasional, terdapat berbagai tugas dan tanggung jawab yang harus diemban agar operasional perusahaan dapat berjalan dengan baik. Berikut adalah lima tugas penting yang diemban oleh seorang supervisor operasional.
1. Mengawasi pekerjaan pegawai
Pertama, tugas sebagai pengawas di mana supervisor memastikan bahwa setiap pegawai menjalankan tugasnya dengan baik. Kewajiban tersebut juga harus sesuai dengan standar yang ada.
Hal ini penting untuk menjaga kualitas pekerjaan, meningkatkan efisiensi, dan memastikan kepuasan pelanggan. Dalam melakukannya, seorang supervisor operasional harus memiliki kemampuan untuk memonitor dan mengevaluasi pekerjaan pegawai secara sistematis.
2. Menyusun rencana kerja
Menyusun rencana kerja adalah tanggung jawab supervisor untuk memastikan tugas-tugas dan jadwal proyek terorganisir dengan baik. Rencana kerja yang jelas akan mencakup pembagian tugas, alokasi sumber daya, dan deadline yang harus dipenuhi.
Dengan rencana yang terstruktur, supervisor dapat mengawasi progres proyek dan memastikan semua aspek berjalan sesuai dengan target yang ditetapkan.
3. Mengatur alur kerja tim dalam melaksanakan proyek
Seorang supervisor operasional harus dapat memastikan bahwa setiap anggota tim memahami tugas mereka, tenggat waktu, dan tujuan yang ada. Hal ini penting untuk memastikan bahwa proyek dapat terselesaikan dengan efisien dan efektif.
Perangkat lunak tersebut menyediakan fitur-fitur seperti sistem ERP, pengaturan tugas, jadwal kerja, serta pengawasan dan itu, seorang supervisor operasional juga harus dapat berkomunikasi dengan jelas dengan anggota tim untuk memastikan bahwa setiap orang memahami tanggung jawabnya dan tujuan proyek.
Supervisor operasional harus dapat memberikan arahan dan dukungan yang dibutuhkan agar tim dapat bekerja dengan efektif.
4. Membantu menyelesaikan kesulitan pegawai
Selanjutnya, dalam menjalankan tugasnya, seorang supervisor operasional harus memahami bahwa setiap anggota tim mungkin mengalami kesulitan atau tantangan yang berbeda dalam melaksanakan tugas mereka.
Oleh karena itu, seorang supervisor operasional harus dapat memberikan bantuan dan dukungan untuk anggota tim agar bisa menyelesaikan masalah mereka. Seorang supervisor operasional harus memastikan bahwa pegawai merasa perusahaan mendengarkan mereka.
Caranya adalah dengan mengadakan pertemuan rutin atau evaluasi kinerja individu untuk mendiskusikan masalah dan kesulitan yang anggota tim hadapi. Dalam hal ini, seorang supervisor operasional harus dapat memastikan bahwa setiap masalah anggota tim bisa mereka atasi dengan cepat dan efektif.
5. Memberikan feeedback pada hasil kerja tim
Feedback pada hasil kerja tim adalah tugas penting lainnya bagi seorang supervisor operasional. Seorang supervisor operasional harus dapat memberikan feedback secara konstruktif dan jelas.
Feedback harus mencakup kerja karyawan yang hasilnya baik dan yang perlu mereka tingkatkan. Hal ini dapat membantu anggota tim memahami target dan bagaimana mereka dapat meningkatkan kinerja mereka di masa depan.
Selain itu, untuk memudahkan pencatatan dan pengarsipan feedback, perusahaan dapat menggunakan sistem HRIS. Sistem ini dapat mengotomatisasi dan menyimpan seluruh feedback pegawai yang ada.
6. Mengevaluasi kinerja tim
Evaluasi kinerja tim dapat membantu memastikan bahwa tujuan terselesaikan dengan efektif dan efisien. Selain itu, evaluasi juga membuktikan bahwa setiap anggota tim memberikan kontribusi yang tepat untuk mencapai tujuan tersebut.
Seorang supervisor operasional harus dapat menetapkan kriteria evaluasi yang jelas dan objektif untuk mengukur kinerja tim. Kriteria itu harus mencakup aspek-aspek seperti kualitas hasil kerja, ketepatan waktu, efisiensi, dan keterlibatan anggota tim dalam proyek.
7. Memberi dan menyalurkan informasi
Sebagai supervisor, memberikan dan menyalurkan informasi yang tepat kepada tim adalah tugas yang sangat penting. Supervisor harus memastikan bahwa seluruh anggota tim mendapatkan informasi yang jelas dan akurat terkait proyek atau perubahan yang terjadi.
Komunikasi yang lancar dan efektif akan memastikan bahwa tidak ada kesalahan pemahaman dan meningkatkan koordinasi antar tim.
Wewenang Supervisor Operasional dalam Perusahaan
Seorang supervisor operasional memiliki beberapa wewenang yang penting dalam perusahaan. Pertama, mereka bertanggung jawab untuk menetapkan prioritas dan tujuan yang jelas untuk tim atau departemen yang mereka pimpin.
Dengan menetapkan prioritas dan tujuan yang jelas, tugas supervisor operasional yang selesai dapat menjadi tolak ukur bahwa setiap anggota tim fokus pada tugas-tugas yang paling penting dan mencapai tujuan yang ada.
Selain menetapkan prioritas dan tujuan, supervisor operasional juga bertanggung jawab untuk membuat rencana kerja yang detail dan mencakup tugas-tugas yang harus diselesaikan, jadwal pelaksanaan, dan sumber daya yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut.
Rencana kerja ini penting untuk membantu memastikan bahwa tim atau departemen dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan efisien dan efektif. Terakhir, tuugas supervisor operasional adalah untuk mengalokasikan sumber daya yang ada di perusahaan.
Dalam hal ini, supervisor operasional dapat mengalokasikan sumber daya seperti tenaga kerja, anggaran, dan fasilitas yang ada di perusahaan untuk memastikan bahwa tim atau departemen yang ia pimpin memiliki sumber daya yang cukup untuk menyelesaikan tugas-tugas mereka.
Guna memudahkan pengelolaan tugas supervisor operasional ini, banyak perusahaan mengimplementasikan sistem ERP untuk SPV. Apakah Anda juga tertarik untuk mnegetahuinya? Ambil langkah pertama dengan mengetahui skema harga sistemnya dalam banner berikut.
Gunakan Software ERP HashMicro untuk Mengefisiensi Project Management
Dalam upaya meningkatkan efisiensi manajemen proyek, perusahaan dapat memanfaatkan software ERP HashMicro. Salah satu keunggulan dari perangkat ini adalah kemampuan mengoptimalkan manajemen proyek dengan mempercepat alur kerja dan mengurangi risiko kesalahan manusia.
Melalui tawaran demo gratis yang ada, Anda akan menemukan fitur-fitur canggih dari sistem ERP terbaik HashMicro, seperti:
- Pemantauan proyek: Memudahkan supervisor operasional dalam memantau proyek, mengatur jadwal, dan mengawasi penggunaan sumber daya.
- Rekomendasi langkah bisnis berbasis data: Menyediakan data yang mendukung pengambilan keputusan yang lebih tepat dan cerdas.
- Otomatisasi tugas rutin: Menyederhanakan tugas administratif dan manajemen proyek dengan otomatisasi, memungkinkan supervisor fokus pada tugas yang lebih penting.
- Laporan real-time: Buat laporan performa perusahaan Anda secara lengkap, akurat, dan real-time melalui program ERP, di mana saja dan kapan saja.
- Pengelolaan multi-cabang: Pantau dan kelola penjualan berbagai cabang perusahaan Anda di satu platform terpusat dengan aplikasi ERP terbaik.
Kesimpulan
Supervisor operasional memainkan peran penting dalam membantu melancarkan alur kerja perusahaan. Dengan tugas-tugas seperti mengawasi pekerjaan pegawai, mengatur alur kerja tim, dan mengevaluasi kinerja tim, supervisor operasional dapat memastikan bahwa proyek berjalan dengan baik.
Namun, tugas-tugas SPV dapat sangat menuntut waktu dan tenaga. Oleh karena itu, perusahaan dapat memanfaatkan sistem digital modern, seperti dari HashMicro, untuk membantu mengoptimalkan manajemen proyek dan mempercepat alur kerja.
Sehubungan dengan itu, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas manajemen proyek. Dapatkan jadwal demo gratis sekarang!
Pertanyaan Seputar Tugas Supervisor
-
Supervisor harus bisa apa?
Supervisor harus memimpin tim dan memastikan tugas selesai dengan baik. Mereka juga harus memberikan arahan dan feedback. Keterampilan komunikasi dan manajerial sangat penting.
-
Supervisor itu artinya apa?
Supervisor adalah orang yang mengawasi dan mengelola pekerjaan tim. Mereka bertanggung jawab terhadap kinerja harian. Supervisor berada di antara staf dan manajer.
-
Apa itu level supervisor?
Level supervisor adalah posisi dalam hierarki pengawasan. Menentukan tingkat tanggung jawab dalam pengelolaan tim. Biasanya dibedakan berdasarkan area atau jumlah yang diawasi.
-
Apa beda supervisor dan manager?
Supervisor mengawasi operasional harian tim. Manajer bertanggung jawab atas perencanaan dan pengelolaan strategi. Supervisor lebih fokus pada pelaksanaan, manajer pada pengembangan.